Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.455 views

Level Utang Negara Meningkat: Prestasi atau frustasi?

HINGGA akhir Maret 2019 utang pemerintah mencapai Rp 4.567,31 triliun. Jumlah ini meningkat 10.42 % Rp 430,92 triliun dibandingkan Maret 2018 sebesar Rp 4.136,39 triliun.Total utang pemerintah terdiri dari banyak komponen. Pertama dari pinjaman yang jumlahnya Rp 791,19 triliun atau 17,32% dari total utang pemerintah. Sedangkan sisanya 82,68% atau setara Rp 3.776,12 triliun berasal dari surat berharga negara (SBN). (Detik.com).

Adapun, rasio utang terhadap PDB dianggap masih aman mengingat besaran utang Pemerintah yang ditetapkan dalam Undang-Undang Keuangan Negara maksimum sebesar 60% dari PDB. Namun pemerintah membayar bunga utang mencapai Rp 70,6 triliun hingga akhir Maret 2019. Nilainya setara 25,6% dari pagu APBN 2019.Jumlah bunga utang yang dibayarkan pada tiga bulan pertama 2019 itu naik 3,1% dari periode yang sama di 2018 yaitu sebesar Rp 68,5 triliun.

Besarnya utang negara mencapai angka 4.567 triliun berstatus emergency . Bukanlah suatu prestasi yang dapat dibanggakan, justru merupakan sikap frustasi akut.Harapan Indonesia bisa terlepas dari jeratan utang seakan semu.  Seiring perputaran roda pemerintahan, utangpun semakin membengkak pesat. Apapun alasannya, penguasa mestinya harus mempertimbangkan dari sisi pengunaanya dan besarnya bunga pembayaran. Ketika seluruh aset negara telah tergadaikan, lalu jaminan apa lagi yang akan diberikan?.

Inilah wajah asli negara kita saat ini sebagai negara  kaya raya tapi hidup diatas belas kasihan orang lain. Bak kata pepatah "hidup diatas lumbung padi namun mati kelaparan". Julukan sebagai negara terkaya hanya cerita namun faktanya dimiskinkan secara sistematis. Semua kebutuhan hidup rakyat harus  bayar sendiri dengan harga mahal.

 Buktinya Indonesia tidak terlepas dari incaran negara-negara asing atas nama kerjasama. Kerjasama yang berujung pada penguasaan sebagian besar Sumber Daya Alam (SDA) oleh pihak asing. Dampak buruknya negara semakin terpuruk serta mabuk utang. Ujung-ujungnya rakyat menjadi tumbal kebodohan penguasa zhalim yang berkuasa. Kepentingan rakyat diabaikan sementara kepentingan asing ditunaikan .

Sebagai negara yang notabenenya memiliki SDA  melimpah ruah dibandingkan dengan negara lain. Justru menjabat sebagai negara penerima utang. Seolah kondisinya terbalik. Pertanyaan kenapa bisa terjadi?

Semua itu tidak terlepas dari sistem ekonomi kapitalis  yang membelenggu negeri. Dengan menjunjung tinggi kebebasan hak milik bagi individu, siapa pun bisa menguasai kekayaan alam Indonesia. Ketika penguasa membuka kran investor asing serta swastanisasi sebebas-bebasnya, bahkan disemua sektor baik hulu maupun hilir. Sehingga yang tersisa hanyalah ampasnya saja, itupun masih diperebutkan. Inilah awal petaka besar yang menyebabkan negara matian-matian untuk menutupi kebutuhan dalam negeri. Maka jalan satu-satunya adalah dengan meningkatkan jumlah hutang lagi dan lagi.

 Sejatinya pengelolaan kekayaan alam merupakan kewajiban dan tanggungjawab negara. Oleh sebab itu negara tidak boleh menyerahkan pengelolaannya kepada individu maupun kelompok tertentu. Karena statusnya adalah milik umum dan hasilnya wajib diberikan kepada seluruh warga negara. Sebagaimana dalam sebuah hadist Rasulullah

"Al-muslimûna syurakâ`un fî tsalâtsin: fî al-kalâ`i wa al-mâ`i wa an-nâri

Kaum Muslim berserikat dalam tiga perkara yaitu padang rumput, air dan api (HR. Abu Dawud dan Ahmad).

Dengan itulah negara mampu untuk memenuhi segala kebutuhan  individu,masyarakat dan negara. Baik itu pendidikan, kesehatan, ekonomi, militer dan pembangunan infrastruktur dan sebagainya. Semua itu akan terwujud ketika negara menutup kembali kran investor asing  serta pihak swasta dalam penguasaan sumber kekayaan alam negara. Negara harus berani mengambil langkah konkrit yaitu mencampakkan sistem ekonomi kapitalis ribawi sebagai biang kehancuran negeri. Beralih kepada sistem ekonomi yang bersumber dari pencipta alam semesta  yaitu Islam.**

Mira Susanti

Aliansi Penulis Perempuan untuk Generasi

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X