Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.601 views

Ramadhan Bertauhid Sebagai Upaya Merajut Harga Diri dan Kedamaian

BULAN Ramadhan merupakan bulan pelatihan bagi segenap umat Islam agar tetap mengaja ketauhidannya kepada Allah SWT, bulan Ramadhan juga refleksi bagi umat Islam agar mampu menjaga diri dari hasrat bersambalewa dengan hiruk pikuk dunia yang akan menuntunnya menuju angkara murka.

Disadari maupun tidak, ibadah puasa satu-satunya ibadah yang bersifat pribadi, artinya suatu ibadah yang tidak mungkin disertai oleh orang lain, dan juga pada hakikatnya tidak diketahui orang lain. Bahkan semua ibadah yang kita lakukan selain puasa mempunyai unsur-unsur kontrol sosialnya. Misalnya, shalat itu lebih utama dikerjakan berjamaah, sepenglihatan orang banyak  secara bersama-sama.

 Senada dengan ini, Rasul SAW bersaba  : كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ، إِلَّا الصِّيَامَ، فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِه‘’ "Setiap amalan anak Adam itu untuknya kecuali puasa, maka sesungguhnya puasa itu untuk-Ku, dan Aku yang akan memberinya balasan." [HR. Bukhari dan Muslim]

Apa makna ketika seseorang yang sedang berpuasa tetap bertahan untuk tidak membatalkan puasa, minum, padahal dia benar-benar haus-dahaga ? Tidak lain ialah karena dia menyadari sepenuhnya akan kehadiran Allah dalam hidupnya itu dimana saja dan kapan saja, dan dia yakin Allah mengawasi tingkah lakunya. Ini merupakan puasa yang berimplikasi bagi Ketauhidan umat Islam.

Menurut Sayd Qutb Tauhid adalah sendi utama konsep Islam, sebab ia adalah hakikat pokok dalam akidah Islam. Tauhid juga merupakan karakteristik yang menonjol dalam setiap agama yang dibawa oleh setiap rasul dari sisi Allah. Dengan konsep ketauhidan ini, berarti menghadapkan diri hanya kepada Allah. Apa jadinya ketika umat Islam kehilangan rasa ketauhidan kepada Allah SWT.

Dewasa ini, rasanya kita umat Islam berada di titik keterpurukan, kita kehilangan semangat tradisi-tradisi keilmuan serta semangat menguasai dunia, untuk meredakan kepedihan ini biasanya kita berpaling ke masa lalu yang gemilang, ketika kaum Muslimin menaklukkan lebih dari separuh dunia, ketika suara Muazin merupakan nada musikal terbaik dunia, kita jarang melampaui hal itu, apakah yang mengubah penunggang-penunggang unta di gurun-gurun sunyi dan gersang menjadi tolok ukur pengetahuan dan hikmah ? Apakah yang mengubah suku-suku yang bertikai menjadi kesatuan kekuatan kebaikan dan kebajikan ? Apakah yang membuat pengembala-pengembala bodoh menjadi penakluk kekaisaran Bizantium dan Persia?

Hal yang pertama dilakukan Rasulullah SAW  ialah menanamkan di dalam hati pengikut-pengikutnya kalimat  Laa Ilaha Illallah. Dia mengajarkan kepada mereka bahwa tidak ada tuhan selain Allah, bahwa selain dia tidak patut disembah dan dipuja, bahwa semua manusia betapapun berkuasanya mereka hanyalah sesuatu yang kecil dan hina di hadapan Allah. Hal ini memberi kaum muslim awal rasa harga diri, dan sepenuhnya menyirnakan rasa rendah diri mereka.

Melalui penyerahan diri kepada Allah SWT umat Islam juga mampu memberikan kontribusi terhadap kedamaian, kedamaian eksternal dimulai dari kedamaian internal. Tanpa penyerahan diri sepenuhnya kepada kehendak mutlaknya, ketakutan dan kegelisahan akan selalu dirasakan oleh manusia, perwujudan perintahnya bukan hanya kata tanpa tujuan. Perdamaian bukan hanya ucapan semata, tetapi juga keyakinan yang dalam dan perbuatan nyata.

Perdamaian bukan sebuah perbincangan, tetapi perasaan yang berujung pada tindakan. Perdamaian dalam diri setiap manusia datang sebelum muncul perdamaian dalam masyarakat. Perdamaian di dalam jiwa mendahului perdamaian di dunia. Dalam hal ini, tauhid sebagai bentuk penyerahan diri kepada Allah merupakan hal yang sangat istimewa. Oleh karenanya, bulan suci yang akan kita tempuh baiknya dalam rangka menambah rasa ketauhidan kita kepada Allah SWT.

Mengingat  keterpurukan umat Islam diharapkan mampu menjadi solusi sederhana bahwa ketauhidan mengajarkan kita merajut harga diri kembali serta menanamkan rasa kedamaian dalam diri umat Islam.*

Fasya

Aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X