Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.302 views

Kontroversi Film Dua Garis Biru

FILM remaja garapan Starvision Plus, Dua Garis Biru telah menghiasi layar bioskop di seluruh Indonesia sejak 11 Juli 2019 lalu. Sebelum muncul di muka publik, film yang disutradarai Gina S Noer itu cukup mencuri perhatian. Bahkan Dua Garis Biru meraup setengah juta penonton setelah tiga hari tayang. Mengusung isu yang kerap kali tabu diperbincangkan membuat Dua Garis Biru mendapatkan pro kontra di awal kemunculan teaser-nya.

Namun, dikabarkan sebelum tayang di bioskop di Indonesia, Film Dua Garis Biru ini menuai kontroversi. Pasalnya, Dua Garis Biru dianggap film yang tidak pantas untuk dikonsumsi hak layak umum. Karena adanya adegan-adegan dewasa yang di pertontonkan serta menggambarkan kehidupan para remaja  dengan pergaulan bebasnya. Maka, sangat disayangkan jika film semacam ini tayang dibioskop dan lolos oleh Lembaga Sensor Indonesia padahal menuai Kontraversi di tengah-tengah masyarakat.

Inilah akibatnya jika kemajuan teknologi tidak didasari aqidah yang shahih. Industri perfilman yang seharusnya membawa kemaslahatan, justru menjadi ancaman yang berbahaya bagi manusia, yang seharusnya menjadi wasilah untuk terwujudnya rahmat bagi seluruh alam, namun dalam kendali sistem yang memiliki landasan sekulerisme, kemajuan teknologi dimaknai sebagai sarana untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya meskipun didalamnya menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat.

Ditambah lagi, tidak adanya regulasi yang membatasi industri film saat ini, bahkan sebaliknya didukung oleh pemerintah sebagai industri kreatif yang menggiurkan keuntungannya. Industri media yang memanfaatkan kemajuan teknologi RI 4.0 sungguh dianggap sebagai sumber pundi-pundi emas pada negara  kapitalis yang mengendalikan bisnis ini.

Jikalau demikian, pernahkah kita bayangkan bagaimana nasib negeri kita dimasa depan? Apabila generasi mudanya di usia remaja, usia yang masih produktif sudah di perlihatkan dengan konten-konten negatif? Diperlihatkan dengan Film-film yang menjerumuskan mereka pada pergaulan bebas. Akibat dari teknologi yang salah fugsi dan tujuannya. Padahal mereka, para remaja masih labil bahkan tidak memiliki filter yang kuat ketika berhadapan dengan dunia nyata dan maya yang tidak terkontrol. Maka bisa kita prediksi mereka akan mudah terbawa arus dan meniru apa saja yang mereka lihat/tonton. Karena film bisa dengan mudah mempengaruhi siapa saja untuk bertindak dan berfikir tanpa disadari.

Semestinya media massa seperti film menjadi alat pendukung pembinaan generasi berkualitas, bukan sebaliknya menjadi sangat kontradiktif. Di bawah kepemimpinan yang sekuler saat ini, masyarakat dibiarkan bertarung sendiri menghadapi berbagai kerusakan, sementara Negara terlihat berlepas tangan. Masyarakat yang miskin iman pun diterjunkan untuk berperang melawan bombardir virus nilai-nilai yang merusak dan sajian intensif media yang mendorong kemaksiatan.

Padahal dalam islam ketika kita menggunakan media massa seperti film akan menyelaraskan pembinaan generasi sesuai dengan tujuannya, karena media massa merupakan media komunikasi yang berfungsi dalam menciptakan sebuah opini publik yang kemudian menjadi opini umum.  Berisi konten yang mendidik, berisi hal hal yang bisa meningkatkan ketakwaan dan memberikan gambaran kepada masyarakat bagaimana kehidupan bernegara yang baik dan lain sebagainya.

Maka, Kondisi kerusakan seperti saat ini tentu harus menjadi perhatian yang serius bagi kita semua, baik itu orang tua, masyarakat maupun negara. Kita tidak rela jika suatu saat nanti kita akan dipimpin oleh generasi yang rusak secara akhlak.  Dengan melawan arus liberalisasi, itulah upaya yang harus dibangun bersama untuk menyelamatkan generasi bangsa dengan mengambil islam secara keseluruhan sebagai satu-satunya solusi yang mengatur kita didalam kehidupan.*

Putri Irfani S, S.Pd

Aktivis Muslimah Dakwah Community

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Menggabung keutamaan Jum’at dan Cinta Yatim, IDC akan berbagi ke Pesantren Tahfizhul Qur’an Darul Hijrah Cikarang. ...

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Terlahir dengan fisik tak sempurna, Ustadz Rohmat diuji istri dan kedua orang tuanya murtad jadi korban kristenisasi. Kini ia gigih berdakwah di pelosok Lembah Ciranca Garut....

Latest News
Saat Ramadhan Dimulai, Muslim Di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan Dan Penangkapan

Saat Ramadhan Dimulai, Muslim Di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan Dan Penangkapan

Senin, 27 Mar 2023 17:00

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Senin, 27 Mar 2023 16:00

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Senin, 27 Mar 2023 15:00

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Senin, 27 Mar 2023 14:00

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Senin, 27 Mar 2023 13:46

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Senin, 27 Mar 2023 12:30

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Senin, 27 Mar 2023 11:26

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Ahad, 26 Mar 2023 16:07

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Ahad, 26 Mar 2023 15:00

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Ahad, 26 Mar 2023 14:37

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Ahad, 26 Mar 2023 14:05

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Ahad, 26 Mar 2023 12:35

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Ahad, 26 Mar 2023 10:33

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Sabtu, 25 Mar 2023 22:04

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Sabtu, 25 Mar 2023 21:50

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Sabtu, 25 Mar 2023 19:12

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

Sabtu, 25 Mar 2023 16:15

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Sabtu, 25 Mar 2023 14:07

Doa Berbuka Puasa Paling Shahih

Doa Berbuka Puasa Paling Shahih

Sabtu, 25 Mar 2023 13:01

Polisi Israel Bubarkan Pertemuan Keluarga Palestina Di Malam Pertama Ramadan di Yerusalem

Polisi Israel Bubarkan Pertemuan Keluarga Palestina Di Malam Pertama Ramadan di Yerusalem

Jum'at, 24 Mar 2023 20:34


MUI

Must Read!
X