Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.457 views

Dampak Pandemi yang Guncang Hidup Daroji

DEPOK (voa-islam.com)--Malang menimpa Daroji (55). Pandemi bukan saja telah membuat mata pencarian keluarga hilang namun membuat keluarga mengandalkan pinjaman untuk sekadar beli sayuran. 

Daroji tak membayangkan, betapa berat beban hidup yang kini dialaminya. Pandemi begitu berdampak dan mengusik keluarga kecilnya untuk bisa bertahan. Di atas tanah sewa ukuran 5 x 8 meter yang dibangun menjadi petakan sederhana, Daroji dengan keluarganya hidup dengan sangat sederhana. Baginya, jika hari ini dipastikan ada yang bisa dikonsumsi, itu sudah cukup istimewa. 

Kepada tim Baitul Wakaf-BMH, Daroji bersama istrinya mengungkap kisah hidupnya bertahan di tengah pandemi. “ Ya Mas bisa dibilang, saat ini hidup itu susah banget. Awalnya jahit sepi, terus jadi  udah lama jadi ojek online, tapi pas pandemi ini pernah pagi sampa malam hanya dapat satu order makanan. Kalau dihitung pulsa, bensin dan waktu saya rugi banget untuk keluarga saya ngga bisa ngasih apa apa hari itu,” ujarnya saat ditemui di rumahnya di bilangan Depok, Jawa Barat baru-baru ini. 

Daroji tinggal bersama dengan lima anggota keluarganya. Ada istri, menantu dan dua anaknya. “Semula istri juga bantu dengan jualan sendal mas, tapi akhirnya habis untuk menutupi kebutuhan sehari hari. Karena kitakan butuh makan, akhirnya habis juga modal kita untuk jualan sendal berikut dengan sendalnya,” ujar Warnit, istri Daroji yang turut menimpali seraya mengisahkan pengalamannya. 

Saat ini kehidupan makin sulit, tak ada pilihan, Daroji berhutang untuk sekadar penuhi kebutuhan harian. “Sekarang kalau untuk beli sayur saja mesti berhutang ke tukang sayur. Untung tukang sayurnya percaya. Tapikan kasihan, Mas tukang sayurnya kalau saya ngutang terus, tapi gimana ya kita butuh,” ujar Warniti lagi. 

Daroji adalah potret keluarga yang pantang menyerah ditengah ujian hidup dan bertahan di tengah wabah. Berkali berganti usaha untuk sekadar bertahan. Pernah ada bantuan dari pemda, namun semua didahulukan untuk membayar hutang hutangnya untuk menutupi kebutuhan harian.

 

Berburu Nasi Kotak untuk Berbuka dan Sahur

Kini tidak ada usaha yang bisa dijadikan mata pencarian. Menantu yang biasanya di rumah bersama keluarga, berprofesi sebagai pedagang kaki lima, nyaris tidak bisa berjualan lagi. Pemberlakukan social distancing dan PSBB membuatnya tidak bisa berbuat berbuat banyak. 

Bulan Ramadhan setidaknya membuat Daroji bisa bernafas lega dan tak kehilangan harapan meski dalam episode berat untuk jalani hidup. Ia yakin rezeki pasti  akan didapatkan selama masih diupayakan. Terutama saat bulan Ramadhan, pasti ada keberkahan. 

Untuk menyiasati dan mencukupi saat berbuka dan sahur, Daroji biasanya keluar rumah sambil kembali menunggu order online jika ada. Pada saat itu, ia berharap bisa mendapatkan paket gratis yang disebar di jalanan agar bisa dibawa pulang untuk berbuka puasa dan jika ada disimpan buat sahur.  

“Saya kalau dapat nasi kotak dua, saya simpen satu buat sahur bersama keluarga. Tapi kadang-kadang yah cuma dapat lontong doang. Ya, ini andalan saya mas untuk bisa ngasih buka puasa buat keluarga, saya sengaja nyari. Kalau ngga begitu ya gimana lagi,” tutur Daroji lagi.

Diakhir pertemuan, Baitul Wakaf-BMH menyalurkan Paket Hasil Tani, sebagai pemenuhan kebutuhan dan imunitas di tengah pandemi yang belum jelas berakhirnya. Paket yang berasal dari petani pedesaan yang terdampak pandemi ini dibeli dengan harga layak oleh Baitul Wakaf dan disalurkan kepada korban terdampak lainnya seperti halnya keluarga Daroji setiap pekan selama Ramadhan. 

Kisah keluarga Daroji adalah potret ditengah pandemi wabah yang melanda negeri. Masih banyak Daroji lain disekitar kita yang juga bernasib sama bahkan lebih sulit. Mari jadikan, tahun ini menjadi Ramadhan Produktif. Bulan Ramadhan yang tidak sekadar beribadah untuk diri sendiri tapi untuk orang orang disekitar kita yang terdampak pandemi agar mereka bisa tenang dalam beribadah.*[Ril/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X