Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.275 views

Dituduh Eksploitasi Isu Agama, GNPF: Hanya Kawal Fatwa Kiyai Ma'ruf

JAKARTA (voa-islam.com), Sekjen Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, Ustadz Muhammad Al Khaththath membantah tudingan kubu Pro-Joko Widodo dari Relawan Kotak Hijau.

Dalam deklarasinya, Kotak Hijau menuduh kubu 212 mengeksploitasi isu agama untuk memojokkan Jokowi, tindakan eksploitasi ini dinilai sebagai krisis identitas keagamaan.

Menurut Al Khathtath, tudingan tersebut justru bermotif politik, wujud rasa khawatir kalah dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2019 menghadapi koalisi keumatan.  

"Gak (Tidak krisis identitas,red), justru dengan dipilihnya Kyai Ma’ruf oleh Jokowi, itu menunjukkan mereka grogi kepada 212. Khawatir kalah, maka dipasang kyai Ma'ruf, kalau pede tetap pasang prof mahfudz," kata Al Khaththath kepada voa-islam, Jakarta, Kamis (20/9/2018). Menurut Al Khaththath, selama ini

Kyai Ma'ruf adalah sosok Ketua Umum MUI Pusat yang terdepan berfatwa dan dekat dengan GNPF. Sebab, GNPF mengawal fatwa-fatwa tersebut.

"Kiyai Ma'ruf sebelumnya adalah yang mengeluarkan fatwa-fatwa MUI, kita ini lancar melakukan pembelaan dan pengawalan fatwa," tutur inisiator Forum Caleg Muslimin (FCM) itu.

Terkait tudingan krisis identitas, sambungnya, GNPF-Ulama selama ini hanya mengawal fatwa-fatwa ulama sebagai petunjuk menyikapi persoalan sosial-politik. Aneh, imbuhnya, bila disebut krisis identitas, sementara sang pembuat fatwa yang dikawal GNPF justru sekarang berada di kubu Jokowi.

"Mereka selama ini menyebut penggunaan fatwa sebagai eksploitasi agama di ranah politik. Nah, tinggal kita balikin bahwa fatwa yang kita gunakan sebagai petunjuk amal masyarakat, termasuk dalam berpolitik, adalah fatwa MUI yang ditandatangani oleh Kyai Ma’ruf," tandasnya.

Sebelumnya, sekelompok elemen mendeklarasikan relawan Kotak Hijau untuk Jokowi Ma'ruf Amin. Presidium Kotak Hijau, Fami Fachrudin mengklaim sebagai anak muda keturunan Masyumi pendukung Jokowi.

Namun, dirinya mengaku kecewa lantaran sebagian besar kelompok Masyumi disebutnya krisis identitas agama karena terlibat di Aksi Bela Islam 212 hingga Ijtima Ulama. Mereka menuduh kubu 212 mengeksploitasi isu agama untuk kepentingan politik.

“Apa itu krisis identitas keagamaan? Adalah cirinya mereka merasa agama adalah milik mereka, mereka merasa Tuhan hanya berpihak kepada mereka. Padahal, Tuhan itu robbal alamin,” ujarnya di Bumbu Desa, Jakarta (19/9/2018). (voa-islam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X