Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
12.601 views

Harga Pangan Naik Setiap Tahun, Islam Hadirkan Solusi Nyata

 

Oleh: Verra Trisepty

Masyarakat kembali dibuat terkejut dengan naiknya harga bahan kebutuhan pokok. Meskipun keputusan pemerintah, ini bukanlah kali pertama dirasakan oleh berbagai pihak.

Banyak yang mengeluhkan keputusan ini sangat tidak berpihak bagi masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah. Mau tidak mau masyarakat harus menerima penetapan harga yang sudah ditetapkan di pasar.

Dikutip dari Food and Agriculture Organization (FAO) melaporkan Indeks harga pangan dunia melonjak pada Maret 2022 dan mencapai level tertinggi sepanjang sejarah.

"Indeks harga pangan dunia rata-rata mencapai 159,3 poin pada Maret 2022. Naik 17,9 poin atau 12,6% dibanding Februari 2022 yang melompat ke level tertinggi baru sejak tahun 1990," tulis FAO di situs resminya. (katadata.co.id)

Naiknya sejumlah harga bahan kebutuhan pokok di Indonesia menjadi isu klasik yang terus terjadi, berulang setiap pergantian tahun. Tak terkecuali pada jelang pergantian tahun 2022-2023 kali ini. Kebutuhan pokok masyarakat naik, dari mulai minyak, beras, telur, daging, bawang dan lainnya. Masyarakat tak mampu berbuat banyak, dalam menyikapi siklus kenaikan bahan pokok tersebut. Kondisi perekonomian yang semakin berat dirasakan oleh banyak pihak.

Alih-alih memperbaiki perekonomian, langkah antisipasi dari pemerintah nyatanya belum mampu untuk mengatasi masalah kenaikan harga bahan pokok di pasaran. Di tengah kondisi masyarakat yang berat, hal ini semakin memberi masalah yang berkelanjutan, jika tidak diselesaikan dengan solusi yang tepat. Ditambah PHK yang terus meningkat terjadi di berbagai perusahaan, membuat para pencari nafkah semakin terbebani untuk memenuhi kebutuhan hidup karena hilangnya mata pencaharian mereka.

Mengapa Terjadi?

Sistem ekonomi yang diterapkan hari ini yakni ekonomi Kapitalis, berkaitan erat dengan pemilik modal. Harga pasar sangat bergantung kepada kuantitas dan permintaan di pasar. Jika jumlah ketersediaan barang di lapangan langka, sementara permintaan di pasar tinggi, akan berimbas pada tingginya penetapan harga. Inilah yang menyebabkan harga menjadi naik melambung tinggi, ketika permintaan tidak sesuai dengan stok pasar.

Di sisi lain, terjadi permainan nakal dari para pemilik modal dengan cara menimbun stok pangan yang bertujuan untuk menciptakan kenaikan harga di tengah masyarakat.

Lantas, bagaimana agar kondisi ini kembali stabil? Perlu dilakukan pengkajian dan pembahasan yang serius dan sistematik, khususnya tinjauan dalam pandangan Islam.

Solusi Islam

Dalam sistem Islam, negara bertanggung jawab penuh atas kebutuhan (sandang, pangan, papan) seluruh masyarakat yang hidup di dalamnya. Kebutuhan dasar ini adalah sebuah fitrah yang wajib dipenuhi oleh penguasa kepada umat secara individu per individu dengan adil.

Pemimpin adalah ra'in, sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah saw., "Setiap kamu adalah pemimpin dan setiap kamu akan diminta pertanggungjawaban." (HR. Bukhari Muslim)

Makna ra‘in (pemimpin) dalam hadits tersebut adalah “penjaga” dan “yang diberi amanah” atas bawahannya. Sudah semestinya seorang pemimpin menjaga amanah dari Allah SWT. dalam mengurus seluruh umat dari segala kesulitan.

Selain itu pemerintah harus mengupayakan kestabilan perekonomian yang merupakan tonggak kesejahteraan masyarakat. Karena itu adalah bagian dari tugas yang diemban negara dalam memenuhi hajat hidup umat, serta bentuk pelayanan pemimpin terhadap masyarakat.

Di sisi lain pemerintah perlu memastikan keamanan transaksi yang dilakukan oleh para pengusaha dan masyarakat sesuai dengan syariat Islam. Jangan sampai negara hanya menjadi regulator atau perpanjangan tangan dari para pemilik modal, demi meraup sebuah keuntungan serta membebaskan pasar dari monopoli segelintir orang. Karena ini membuat posisi negara lemah di bawah kuasa Kapitalis yang menjunjung tinggi materi semata.

Sebagai contoh, hal ini pernah terjadi di masa Khalifah Umar bin Khattab pada masa paceklik ketika terjadi kelaparan di Hijaz akibat kelangkaan makanan. Beliau mengirim surat dan mendatangkan makanan dari Mesir dan Syam ke Hijaz, sehingga kebutuhan masyarakat Hijaz bisa terpenuhi.

Inilah bentuk perlindungan serta kepedulian negara dalam mencukupi kebutuhan rakyat dan menjaga amanah dari Allah SWT.

Karena masalah kenaikan harga pangan ini bersifat sistemis, maka butuh perubahan yang sistemis pula untuk merombak paradigma Kapitalisme dalam menjalankan pelayanan terhadap rakyat. Dalam hal ini, Islam adalah satu-satunya solusi alternatif yang paling tepat untuk mengganti Kapitalisme dalam menyelenggarakan pemenuhan kebutuhan rakyat secara hakiki dan menyeluruh. Untuk itu sudah jadi tugas kita sebagai muslim dan khususnya seorang pemimpin muslim hendaknya mengembalikan kembali Islam ke tengah kehidupan umat, agar tercipta kesejahteraan yang nyata. Wallahua’lam bishshawaab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Menggabung keutamaan Jum’at dan Cinta Yatim, IDC akan berbagi ke Pesantren Tahfizhul Qur’an Darul Hijrah Cikarang. ...

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Terlahir dengan fisik tak sempurna, Ustadz Rohmat diuji istri dan kedua orang tuanya murtad jadi korban kristenisasi. Kini ia gigih berdakwah di pelosok Lembah Ciranca Garut....

Latest News
Pemuda Eksis Non-Ekstremis

Pemuda Eksis Non-Ekstremis

Senin, 27 Mar 2023 23:02

“Food Estate” IKN, Proyek Demi Pencitraan?

“Food Estate” IKN, Proyek Demi Pencitraan?

Senin, 27 Mar 2023 22:54

Saat Ramadhan Dimulai, Muslim di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan dan Penangkapan

Saat Ramadhan Dimulai, Muslim di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan dan Penangkapan

Senin, 27 Mar 2023 17:00

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Senin, 27 Mar 2023 16:00

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Senin, 27 Mar 2023 15:00

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Senin, 27 Mar 2023 14:00

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Senin, 27 Mar 2023 13:46

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Senin, 27 Mar 2023 12:30

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Senin, 27 Mar 2023 11:26

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Ahad, 26 Mar 2023 16:07

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Ahad, 26 Mar 2023 15:00

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Ahad, 26 Mar 2023 14:37

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Ahad, 26 Mar 2023 14:05

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Ahad, 26 Mar 2023 12:35

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Ahad, 26 Mar 2023 10:33

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Sabtu, 25 Mar 2023 22:04

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Sabtu, 25 Mar 2023 21:50

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Sabtu, 25 Mar 2023 19:12

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

Sabtu, 25 Mar 2023 16:15

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Sabtu, 25 Mar 2023 14:07


MUI

Must Read!
X