Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
37.993 views

Podcast Medsos; Tebarkan Manfaat, Bukan Kata-Kata Sesat

 

Oleh: Aily Natasya

Di medsos, banyak banget beredar video-video podcast yang bertujuan untuk mendiskusikan hal-hal yang positif. Kayak makna hidup, filosofi, dan lain-lain. Itu bagus, tujuannya udah bagus. Cuman pelaksanaannya yang masih kurang. Bahkan tak jarang isi dari podcast-podcast ini, ya, isinya itu cuman yang penting ngomong aja gitu. Sok-sokan ingin berdaging, malah berlemak, alias nothing, less meaning. Belum lagi yang isi diskusinya itu dibersamai dengan kata-kata kasar. Biar kelihatan asik, sih, katanya. Tapi masalahnya, kata kasarnya itu mendominasi banget. Kayak, sembilan puluh persen kata-kata kasar, baru deh sisanya itu, ya kata-kata mutiara. Ya, maksudnya, kenapa harus ada kata-kata kasarnya, sih? Biar asik? Tapi kok malah jadi berasa ngasal dan ngawur.

Setiap kalimat harus ada kata kasarnya pokoknya. Atau nggak, ya, binatang-binatang, deh, yang disebutnya. Entah itu monyet, anjing. Jadi point-nya, kan, jadi nggak dapat. Jangan salah, loh, orang pasti akan lebih menyorot kata-kata kasarnya dibandingkan dengan kata-kata mutiaranya. Jadi banyak yang meniru, lantas menormalisasi. Ini juga jadi mempengaruhi pandangan orang. Orang yang ngomong kasar itu asik, yang nggak suka ngomong kasar itu nggak asik sama sekali, nggak gaul, baperan. Masak segitunya? Iya, faktanya sekarang gitu. Makanya orang-orang dengan senang hati melontarkan kata-kata kasar itu, divideo, dibuat bercanda, tanpa disensor pula.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda ( yang artinya), “Orang mukmin bukanlah orang yang suka mencela, melaknat, berkata keji, dan berkata kotor.” (HR. Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad dan dishahihkan oleh al-Albani).

Jadi nggak kaget, sih, kenapa bocah-bocah kecil sekarang kalau ngomong kasar itu pro banget, ngalah-ngalahin orang-orang dewasa. Nggak selalu mereka belajar dari orang tua mereka. Orang tua mereka malah baik, jaga bicara, dan ngasih nasehat yang baik ke anaknya. Terus anak ini terpengaruhnya dari mana? Dari mana lagi kalau bukan dari sosial media. Anak jaman sekarang siapa, coba, yang nggak tahu tiktok. Ada, sih, tapi mayoritas pasti tahu. Kalau dulu, sih, YouTube, Instagram. Tapi sekarang, ditambah lagi ada TikTok. Jangankan cara biacara mereka, ya. Perilaku mereka pun udah semi-semi sama orang-orang yang ada di video Tiktok. Peran orang tua? Uhm, HP itu solusi tercepat bagi para orang tua sekarang dalam menangani keribetan anak, sih. Orang tua sibuk, nggak mau diganggu sama anak, ya, HP-lah jawabannya.

Dipilah dan dipikir

Jangan sok iye dengan berbicara tentang filosofi, makna hidup, deeptalk, tapi dinodai dengan kata-kata yang nggak seharunya gitu. Jadi nggak boleh podcast atau bikin video diskusi, nih? Nggak ada yang bilang nggak boleh nge-podcast atau berdiskusi. Tapi maksudnya, coba, deh, dipilah dan dipikir dulu kata-katanya.Yang penting itu isinya. Ada, loh, orang yang berbicara tentang hal-hal berbobot tanpa ngomong kasar. Malah kelihatan wibawanya. Orang jadi segan dan menghargai. Lah, yang bikin video diskusi dengan kata-kata kasarnya itu malah yang dapat banyak banget hujatan dan ledekan dari netizen karena nggak nyambung, dan modal sok iye doang.

Imam Syafi’i rahimahullah berkata, “Jika engkau hendak berbicara, maka berfikirlah dahulu sebelum berbicara. Apabila ada maslahatnya barulah berbicara, jika ragu-ragu, maka tunggu dengan tidak berbicara sampai jelas (maslahatnya).” (Disebutkan oleh Imam Nawawi dalam al-Adzkar).

Firman Allah Ta’ala (yang artinya), “Tidak ada suatu ucapan pun yang diucapkan seseorang melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaaf: 18).

Sayang banget, nggak, sih. Podcast atau video diskusi yang harusnya ngasih inspirasi, ide, insight baru buat pendengar malah jadi scam alias tong kosong nyaring bunyinya aja, gitu. Sayang banget, padahal niatnya, mah, udah bagus. Tapi jadi minus karena kurang bijak.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda ( yang artinya), “Di antara tanda baiknya keislaman seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak berguna.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah, dishahihkan oleh Al-Albani).

Yuk, bisa, yuk. Ganti diskusi yang sok iye dengan yang memang berdaging, penuh manfaat, dan berwibawa. Semangat buat kita semua yang memang selalu memperjuangkan ilmu pengetahuan di era digital yang serba bebas ini. Semoga perjuangan kita, sesedikit apapun bisa dianggap sebagai saksi bahwa kita pernah perjuang untuk ilmu pengetahuan di hadapan Allah. Wallahu alam. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
55 Orang Terluka Akibat Ledakan di Masjid SMA 72 Kelapa Gading Jakarta

55 Orang Terluka Akibat Ledakan di Masjid SMA 72 Kelapa Gading Jakarta

Jum'at, 07 Nov 2025 18:45

Agar Tidak Berkata: Kembalikan Aku ke Dunia, Aku Mau Beramal Shalih!

Agar Tidak Berkata: Kembalikan Aku ke Dunia, Aku Mau Beramal Shalih!

Jum'at, 07 Nov 2025 16:28

Kepala Militer Sudan al-Burhan Bersumpah Akan ‘Hancurkan’ Pemberontak RSF

Kepala Militer Sudan al-Burhan Bersumpah Akan ‘Hancurkan’ Pemberontak RSF

Jum'at, 07 Nov 2025 15:29

Lebih dari 10.000 Orang Hilang di Gaza Masih Tertimbun di Bawah Reruntuhan

Lebih dari 10.000 Orang Hilang di Gaza Masih Tertimbun di Bawah Reruntuhan

Jum'at, 07 Nov 2025 10:41

Khutbah Jum’at: Penyesalan di Akhirat dan Nilai Setiap Detik Kehidupan

Khutbah Jum’at: Penyesalan di Akhirat dan Nilai Setiap Detik Kehidupan

Kamis, 06 Nov 2025 19:54

Pasukan dan Pemukim Yahudi Israel Serang Warga Palestina di Tepi Barat 2.350 Kali Selama Oktober

Pasukan dan Pemukim Yahudi Israel Serang Warga Palestina di Tepi Barat 2.350 Kali Selama Oktober

Kamis, 06 Nov 2025 15:44

Korban Tanjung Priok Tolak Usulan Soeharto Jadi Pahlawan, Sebut Keadilan Belum Ditegakkan

Korban Tanjung Priok Tolak Usulan Soeharto Jadi Pahlawan, Sebut Keadilan Belum Ditegakkan

Kamis, 06 Nov 2025 14:57

YouTube Diam-Diam Hapus 700 Video yang Mendokumentasikan Kejahatan Perang Israel

YouTube Diam-Diam Hapus 700 Video yang Mendokumentasikan Kejahatan Perang Israel

Kamis, 06 Nov 2025 05:35

Kemenangan Zahran Mamdani: Retakan di Cermin Kekaisaran

Kemenangan Zahran Mamdani: Retakan di Cermin Kekaisaran

Rabu, 05 Nov 2025 21:10

'Agama Tak Tergantikan oleh Algoritma': MUI Tegaskan AI Bukan Guru Spiritualitas Umat

'Agama Tak Tergantikan oleh Algoritma': MUI Tegaskan AI Bukan Guru Spiritualitas Umat

Rabu, 05 Nov 2025 07:52

Dari Minyak ke Kecerdasan Buatan: Arab Saudi Taruhkan Masa Depan pada Revolusi Teknologi

Dari Minyak ke Kecerdasan Buatan: Arab Saudi Taruhkan Masa Depan pada Revolusi Teknologi

Selasa, 04 Nov 2025 16:06

Israel Sebar Mainan dan Boneka Berisi Jebakan Bom untuk Bunuh Anak-anak di Gaza

Israel Sebar Mainan dan Boneka Berisi Jebakan Bom untuk Bunuh Anak-anak di Gaza

Selasa, 04 Nov 2025 14:05

3 Kesempurnaan Ibadah di Sisi Allah

3 Kesempurnaan Ibadah di Sisi Allah

Selasa, 04 Nov 2025 13:12

Ustaz Bachtiar Nasir: Tragedi Sudan Lebih Mengerikan dari Gaza

Ustaz Bachtiar Nasir: Tragedi Sudan Lebih Mengerikan dari Gaza

Selasa, 04 Nov 2025 12:56

Genosida Sudan yang Tak Terungkap: Pembantaian El Fasher Soroti Hubungan UEA-Israel

Genosida Sudan yang Tak Terungkap: Pembantaian El Fasher Soroti Hubungan UEA-Israel

Selasa, 04 Nov 2025 07:22


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X