Kamis, 10 Jumadil Awwal 1446 H / 7 Juli 2022 21:55 wib
7.014 views
Taliban Gali Mobil Yang Digunakan Mullah Umar Untuk Meloloskan Diri Dari Pasukan AS
KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Mobil yang digunakan oleh pendiri Taliban Mullah Omar untuk meninggalkan ibukota Kabul saat invasi pasukan AS setelah serangan 9/11 telah digali di Afghanistan timur, di mana ia terkubur selama lebih dari dua dekade, kata para pejabat.
Toyota Corolla putih dikubur di sebuah taman desa di provinsi Zabul oleh mantan pejabat Taliban Abdul Jabbar Omari, yang memerintahkannya untuk digali pekan ini.
"Kondisinya masih bagus, hanya bagian depannya yang sedikit rusak," kata Rahmatullah Hammad, direktur informasi dan kebudayaan provinsi Zabul, kepada AFP.
“Kendaraan ini dikuburkan oleh mujahidin sebagai peringatan untuk Umar pada tahun 2001 agar tidak hilang,” katanya.
Pejabat media Taliban menerbitkan gambar mobil yang digali dari kuburan kendaraannya oleh orang-orang menggunakan sekop tangan.
Taliban ingin mobil itu dipajang di museum nasional ibu kota sebagai "monumen bersejarah yang agung", tambah Hammad.
Taliban dibentuk di Kandahar oleh Mullah Umar, yang memimpin gerakan Islam itu ke tampuk kekuasaan pada tahun 1996 setelah perang saudara berdarah, dan memberlakukan hukum Islam di negara tersebut.
Afghanistan kemudian menjadi tempat perlindungan bagi kelompok jihad, termasuk Syaikh Usamah Bin Ladin dan Al-Qaidah, yang dianggap sebagai arsitek serangan 11 September 2001.
Ketika Taliban menolak untuk menyerahkan Syaikh Usamah Bin Ladin, AS dan sekutunya melancarkan serangan udara ke Afghanistan, sebelum menyerang, menyingkirkan Taliban dari kekuasaan mereka yang sah dan membentuk pemerintahan boneka baru.
Pejabat Taliban mengatakan minggu ini bahwa Mullah Umar meloloskan diri dari Kandahar dengan Toyota Corolla.
Dia meninggal dalam persembunyian pada tahun 2013, meskipun para pejabat merahasiakan kematiannya selama beberapa tahun.
Setelah dua dekade berusaha menahan pemberontakan berdarah, Washington menarik pasukan terakhirnya tahun lalu ketika Taliban menyapu seluruh negeri, merebut Kabul dan kembali berkuasa. (TNA)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!