Pro Kontra "Ganti Presiden", Ini Pesan Majelis Ulama Indonesia

1 views

Sabtu, 7 Syawwal 1445 H / 26 Mei 2018 11:17 wib

JAKARTA (voa-islam.com)—Jelang pemilihan presiden 2019 mendatang, masyarakat terkesan terbagi menjadi dua kubu. Ada kubu yang menginginkan presiden saat ini yang sedang berkuasa, Joko Widodo melanjutkan jabatannya, ada pula kubu yang menginginkan presiden baru.

Suasana ini makin panas serta berpotensi menimbulkan konflik. Menanggapi hal ini, Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Cholil Nafis meminta agar masyarakat tidak sibuk dukung mendukung calon, lalu lupa dengan persoalan bangsa.

“Karena sibuk dukung mendukung, kita lupa dengan persoalan bangsa yang lebih utama. Kita lupa mengembangkan diri yang berdaya saing. Kita lupa dengan isu-isu lain, kedaulatan pangan, kita lupa dengan kedaulatan politik, ekonomi, hutang luar negeri kita,” ujar Kyai Cholil kepada Voa Islam belum lama ini.

Sepertia apa pesan Kyai Cholil lebih lengkapnya? Simak video Voa Islam TV

*[Syaf/voa-islam.com]

Ceramah Pendek Islami