GAZA (Arrahmah.com) - Israel telah kembali melancarkan serangan udara terhadap sekurang-kurangnya tujuh sasaran di Jalur Gaza, menewaskan satu orang dan melukai dua lainnya, petugas medis Palestina mengatakan.

Korban ditemukan pada Jumat (8/1) dini hari di dekat perbatasan Gaza dengan Mesir di mana pesawat jet Israel mengebom dua terowongan, yang digunakan warga Palestina untuk menyalurkan barang-barang kebutuhannya, kata petugas medis dan para pejabat keamanan Hamas.

Serangan udara Israel ini diklaim terjadi setelah belasan bom mortir dan roket ditembakkan dari wilayah Gaza ke Israel. Tidak ada korban yang dilaporkan dari serangan tersebut.

Pesawat Israel juga menghantam tiga sasaran di dekat Kota Gaza dan dua dekat kota selatan Khan Younis, menyerang bangunan kosong dan ruang terbuka, menurut saksi dan pejabat Hamas.

Laporan media Israel mengatakan Israel menargetkan pabrik senjata di Kota Gaza namun sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut dari militer Israel.

Pada hari Kamis, jet Israel menjatuhkan ribuan selebaran di utara Gaza dan Kota Gaza menjelang serangan, yang berisi peringatan agar 1,5 juta penduduk waspada dan menjauhi perbatasan ke tempat yang aman, setelah mortir dan roket ditembakkan ke Israel.

Selebaran, yang ditulis dalam bahasa Arab itu, mengatakan bahwa siapa pun yang berada dalam radius 300 meter dari perbatasan akan berada dalam bahaya. (althaf/alj/arrahmah.com)