Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
1.259 views

Tidak Ada Kemenangan di Orakzai Melainkan Keributan

PESHAWAR (Arrahmah.com) - Pengamat militer mengatakan deklarasi kemenangan berdasarkan kesalahan penghitungan, sedang para kepala suku mengatakan Taliban masih menguasai daerah pegunungan dan sewaktu-waktu bisa kembali menyerang.

Ini merupakan kisah klasik dimana militer boneka Pakistan mengumumkan kemenangan memerangi Taliban di salah satu basisnya, deklarasi tersebut merupakan kepalsuan, perang di Orakzai hanya menyisakan tangis.

Mereka mengumumkan hal tersebut tanpa mempedulikan moral penduduk setempat yang harus merasakan penderitaan selama bertahun-tahun akibat operasi militer brutal yang mereklancarkan.

"Pengumuman tersebut terlihat baik untuk publik Pakistan.  Publik akan berpikir bahwa semuanya telah berakhir, khususnya di Orakai.  Jadi otoritas ingin memberikan 'keringanan' kepada masyarakat," ujar pensiunan Jenderal Talat Masood, pengamat militer dan keamanan.

"Itu adalah untuk konsumsi domestik.  Namun sayangnya, hal tersebut bukanlah fakta sebenarnya dan kredibilitas militer sekarang tengah dipertanyakan."

Orakzai merupakan salah satu basis kekuatan Tehrik-e-Taliban Pakistan yang melakukan serangan dari wilayah tersebut menargetkan tentara asing di Afghanistan.Tentara keamanan pada bulan lalu mengklaim telah mengambil alih basis Taliban di Djabori, 60 Km dari kota utama Orakzai, Kalaya.

Setelah itu, pemimpin militer, Jenderal ashfaq Kayani terbang ke Orakzai dan mendeklarasikan kemenangan di sana, dia mengklaim seluruh anggota Taliban telah berhasil diusir dari wilayah tersebut.

Namun baru-baru ini dilaporkan meletus pertempuran antara mujahidin Taliban dengan tentara boneka Pakistan.

"Situasi tengah genting saat ini di Orakzai.  Taliban masih mengontrol wilayah pegunungan penting dan mereka bisa kembali kapanpun untuk melakukan serangan," ujar salah seorang kepala suku, Lal Jan.

Pada 3 Juni lalu, puluhan mujahid Taliban menyerang pos pemerinkasaan di wilayah tersbeut dan membunuh 6 tentara boneka.  Otoritas boneka Pakistan mengklaim, dalam serangan tersebut 30 "militan" berhasil dibunuh.

Sejak hari itu, setiap harinya terdapat serangan menargetkan tentara pemerintah dan seperti biasa petinggi militer selalu mengklaim bahwa mereka berhasil membunuh anggota Taliban.

Pengamat mengatakan bahwa serangan-serangan besar masih terus dilakukan dan menunjukkan bahwa "militan" masih beroperasi dan memiliki kekuatan besar di wilayah tersebut.

"Operasi militer di Orakzai belum selesai," ujar Rahimullah Yusufzai, editor sebuah harian lokal dan pengamat "terorisme".  "Aku pikir militer terlalu tergesa-gesa mengumumkan kemenangannya."

Penduduk lokal mengatakan bahwa Taliban masih mengontrol sebagian besar wilayah di Orakzai. (haninmazaya/arrahmah.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Arrahmah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X