Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.564 views

Upaya Pemisahan Papua, Apakah Merupakan 'Trik' Selanjutnya?

Oleh: Silmi Kafhah

Organisasi Papua Merdeka meresmikan kantor United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) pada Senin (15/2/2016) di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua. Kehadiran lembaga ini bersama perkumpulan negara-negara di kawasan Melansia berperan untuk mendorong referendum Papua ke Dewan PBB (Kompas.com, 15/2). T

Tetapi, peresmian lembaga ini dibantah keras oleh Pemerintah. Selain itu, peresmian juga berlangsung tertutup. Oleh karena itu, pihak Kepolisian Resort Jayawijaya menyita papan kantor ULMWP milik OPM di jalan Trikora, Wamena pada Selasa (16/2/2016) sore (kompas.com, 17/2).

Upaya untuk memisahkan Papua dilakukan melalui tiga strategi: Pertama, terus melakukan perlawanan di dalam negeri melalui sayap militer OPM dan melakukan aksi-aksi non-kekerasan, misal demonstrasi oleh mahasiswa yang jelas menyuarakan kemerdekaan Papua. Kedua, melalui jalur politik dan internasionalisasi isu Papua. Misal, peresmian kantor ULMWP, mengkampanyekan mengenai pelanggaran HAM, penindasan dan ketidakadilan yang diderita rakyat Papua serta terus menyuarakan integrasi Papua ke Indonesia itu tidak sah. Ketiga, terus mendesakkan referendum penentuan nasib sendiri untuk rakyat Papua. Strategi referendum Papua melalui Dewan PBB itu sama seperti strategi pemisahan Timor Timur dari Indonesia.

Pada 1 Desember 2014, sekitar 300 mahasiswa asal Papua berunjuk rasa di bundaran HI Jakarta menyuarakan “Papua Merdeka”. Unjuk rasa tersebut berhasil dihentikan oleh aparat, namun tak terlihat tindakan tegas dari Pemerintah dalam mengahadapi hal tersebut. Pemerintah juga membiarkan LSM liberal asing maupun lokal termasuk pihak gereja gencar menyerukan pemisahan Papua. Sebelumnya, Timor Timur lepas dari Indonesia juga tidak terlepas dari peran Gereja bekerjasama dengan kekuatan imperialis asing dan LSM komprador.

...sejak dulu Pemerintah lemah dan cenderung diam dalam menghadapi negara-negara yang memberikan jalan pembukaan kantor kelompok separatisme Papua

Dari sejak dulu Pemerintah lemah dan cenderung diam dalam menghadapi negara-negara yang memberikan jalan pembukaan kantor kelompok separatisme Papua. Saat Free West Papua dengan tokohnya Benny Wenda membuka kantor di Oxford Inggris pada April 2013 silam, Pemerintah hanya melayangkan protes dan meminta penjelasan. Padahal pemerintah Inggris mendiamkan saja pembukaan kantor itu dan pemerintah pun makin erat menjalin kerjasama dengan negara imperialis itu. Sekarang klaim peresmian kantor ULMWP di Wamena berusaha ditutupi dan dinafikan oleh pemerintah. Pemerintah malah akan meningkatkan hubungan dekat dengan negara-negara Malensia.

Seharusnya semua puhak wajib mewaspadai adanya campur tangan asing dalam upaya ini, terutama Pemerintah. Pemerintah seharusnya paham dan menyadari bahwa negara-negara imperialis tidak akan membiarkan Indonesia menjadi negara yang utuh dan kuat. Negara-negara ini akan selalu melakukan konspirasi untuk kepentingan ekonomi dan politik mereka.

Pada tahun 1998 pernah muncul rekomendasi dari Rand Corporation, lembaga kajian strategis yang sering memberikan rekomendasi kepada Kemenhan AS, bahwa Indonesia harus terbagi menjadi 8 wilayah. Salah satu yang menjadi prioritas adalah Papua. Hal itu diungkap oleh Hendrajit dkk dalam buku Tangan-tangan Amerika (Operasi Siluman AS di Pelbagai Belahan Dunia), terbitan Global Future Institute pada 2010. Hal ini membuktikan bahwa memang upaya pemisahan ini tidak lepas dari adanya campur tangan asing.

Sebenarnya senjata ampuh yang digunakan dalam disentegrasi adalah demokrasi. Bercermin dari pemisahan Timor-timur sebelumnya merupakan akibat dari demokrasi. Nilai penting dari sistem  demokrasi adalah hak menentukan nasib sendiri, terbukti pada akhirnya Timtim memisahkan diri dari Indonesia. Seharusnya ini menjadi alasan kuat untuk menolak sistem demokrasi. Bayangkan, jika tiap wilayah di Indonesia atas nama hak ingin menentukkan nasib sendiri, menuntut merdeka, dipastikan Indonesia akan terpecah menjadi beberapa negara kecil yang lemah tak berdaya.

Mulusnya upaya pemisahan Papua tidak bisa lepas dari kegagalan Pemerintah rezim liberal untuk mensejahterakan rakyat Papua. Meskipun Papua memiliki kekayaan alam yang luar biasa, rakyatnya hidup dalam kemiskinan

Mulusnya upaya pemisahan Papua tidak bisa lepas dari kegagalan Pemerintah rezim liberal untuk mensejahterakan rakyat Papua. Meskipun Papua memiliki kekayaan alam yang luar biasa, rakyatnya hidup dalam kemiskinan. Sistem demokrasi telah memuluskan berbagai UU liberal yang mengesahkan perusahaan asing seperti Freeport untuk merampok kekayaan alam Papua.

Penting untuk disadari oleh semua pihak Papua, pemisahan Papua di Indonesia tidak akan memberikan keuntungan bagi warga Papua. Meminta bantuan dari negara imperialis untuk memisahkan diri merupakan bentuk bunuh diri politik. Pemisahan Papua dari Indonesia hanya akan membuat Papua lemah. Sebenarnya warga Papua sedang diperdaya demi segelintir elit politik agar mereka mendapat keuntungan. 

Tak ada jalan lain jika kita ingin terbebas dari permasalahan ini adalah dengan mencampakkan dan mebuang sistem kapitalisme-demokrasi ini lalu menerapkan sistem syariah Islam secara totalitas di bawah naungan Khilafah Rasyidah. Syariah islam akan menutup celah bagi negera imperialis memecah dan menguasai negeri ini. Allah SWT berfirman: “Allah sekali-kali tidak akan memberi jalan kepada kaum kafir untuk menguasai kaum mukmin” (TQS an-Nisa’[4]:141).

Syariah Islam akan menjaga keamanan dan menjamin kesejahteraan seluruh rakyat tanpa melihat suku, bangsa, warna kulit maupun agama. Kebijakan politik islam adalah menjamin kebutuhan sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan gratis bagi seluruh rakyat. Islam menetapkan kekayaan alam yang besar sebagai milik umum, milik bersama seluruh rakyat, yang haram dikuasai swasta apalagi asing.

Kekayaan alam itu harus dikelola oleh negara dan hasilnya akan dihimpun kas negara dan didistribusikan untuk membiayai kepentingan pembangunan dan pelayanan kepada rakyat. Patokan dalam pendistribusian itu adalah setiap daerah diberi dana sesuai kebutuhannya tanpa memandang besar pemasukan dari daerah itu. Sebab, islam mewajibkan negara untuk menjaga keseimbangan perekonomian dan pemerataan kekayaan di antara rakyat dan antardaerah.

Menyelesaikan masalah Papua adalah dengan menghilangkan kezaliman dan ketidakadilan yang terjadi, mengelola kekayaan negeri demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, serta mendistribusikan kekayaan alam itu secara merata

Menyelesaikan masalah Papua adalah dengan menghilangkan kezaliman dan ketidakadilan yang terjadi, mengelola kekayaan negeri demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, serta mendistribusikan kekayaan alam itu secara merata.

Mari kita berupaya untuk menerapkan syariah islam secara total. Hal ini pasti akan memberikan kebaikan kepada siapa pun termasuk non-muslim. Syariah islam inilah yang akan memberikan kebaikan kepada kita di dunia dan di akhirat. Dengan syariah dan khilafah, islam sebagai rahmatan lil’alamin akan bisa nyata-nyata diwujudkan. Wallah a’lam bi ash-shawab[syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X