Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.476 views

Miras; Biang Kerok Kejahatan

Sahabat VOA-Islam...

Musnah satu tumbuh seribu, itulah peribahasa yang cocok untuk menggambarkan bagaimana kondisi kejahatan di Indonesia. Tiap tahunnya bukannya berkurang tapi malah bertambah. Lagi-lagi kebanyakan diakibatkan karena miras, minuman setan itu telah cukup banyak menelan korban, mulai dari kasus over dosis hingga kejahatan seksual dan pembunuhan. Kondisi seperti ini tiada henti terus berulang.

Baru-baru ini kapolda mengadakan kegiatan pemberantasan miras jelang ramadhan. Berpuluh-puluh ribu miras dimusnahkan menggunakan buldoser. Lalu yang jadi pertanyaannya adalah apakah semua itu akan berpengaruh bagi peredaran miras itu sendiri di kalangan masyarakat. Nyatanya tidak, miras tetap ada, baik yang berlabel resmi maupun tidak. Budaya konsumsi miras telah menjangkiti hampir seluruh elemen masyarakat tak peduli tua atau muda, laki-laki atau perempuan, bahkan remaja yang notabene masih berstatus sebagai pelajar pun tak luput dari pengaruh buruk peredaran miras. Lebih mirisnya lagi miras  tetap dijual bebas di warung-warung yang mendapat ijin penjualan.

Ini hanyalah salah satu wajah buruk dari sistem Kapitalisme yang telah menyulap yang halal menjadi haram dan yang haram menjadi halal, semua itu asalkan ada yang namanya duit, para pemodal bisa melakukan apa saja termasuk ikut mengintervensi  pembuatan UU Miras. Dan sudah menjadi rahasia umum jika pemerintah  baru bertindak ketika sudah ada korban berjatuhan, bahkan sangat kelihatan sekali mereka abai terhadap masalah ini. Padahal miras jelas haram dan juga merugikan.

Ketika Islam datang khamr masih diperbolehkan, tetapi ketika ada ayat Allah yang melarang khamr, maka sikap para sahabat pun sami’na wa atho’na. Bahkan mereka segera membuang sisa khamr yang ada pada sloki tanpa menawar-nawar untuk meminumnya lagi. Dan dalam konteks sistem politik islam itu sendriri, khilafah mampu memberantas kejahatan sekecil apapun hingga ke akarnya, dan dapat melakukan control terhadap sumber-sumber yang bisa mengakibatkan kejahatan termasuk miras atau khamr.

Sudah jelas bahwa demokrasi adalah sistem rusak yang merusak, umat harus kompak menggantinya dengan kontrak politik yang baru, yang mampu memberi jaminan perlindungan keamanan dan menjauhkan dari kemaksiatan. Saatnya Khilafah Rasyidah ‘ala minhajin nubuwwah menaungi umat, dibawah kepemimpinan yang satu, yakni seorang khalifah yang adil. [syahid/voa-islam.com]

Kiriman Linda Puspita

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X