Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.240 views

Pencabutan Larangan Jilbab Siswi Geeta School Harus Secara Tertulis

CIREBON (voa-islam.com) - Setelah mendapatkan surat imbauan dan teguran dua kali, akhirnya Geeta School memperbolehkan siswa berjilbab untuk bersekolah. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Anwar Sanusi, Senin, 6 Februari 2012, usai pertemuan antara Forum Komunikasi Daerah dan Yayasan Geeta School.

"Pihak yayasan mau mengubah klausul tentang aksesori keagamaan," kata Anwar. Ketiga siswa yang orang tuanya mempersoalkan masalah jilbab pun masih diperbolehkan bersekolah lagi di Geeta School.

Menurut Anwar, pihak Geeta School harus menyampaikan pencabutan aturan tentang aksesori keagamaan kepada Dinas Pendidikan secara tertulis. "Karena baik imbauan maupun peringatan kami sampaikan secara tertulis, sehingga pihak Geeta pun harus menyampaikan pencabutan tersebut secara tertulis pula," katanya. Dalam waktu seminggu surat tersebut sudah harus diterima oleh Dinas Pendidikan Kota Cirebon.

Saat ditanyakan kemungkinan adanya intimidasi dari pihak sekolah kepada tiga siswa yang orang tuanya mempermasalahkan jilbab, Anwar mengatakan hal tersebut tidak mungkin terjadi. "Jiwa pendidik tidak seperti itu," katanya.

Purnima, Ketua Yayasan Geeta School, saat hendak dimintai konfirmasi tetap diam dan terus berjalan menuju mobil bersama suaminya, Haris, yang tidak lain Ketua Pembina Yayasan Geeta School.

Sementara itu, saat pertemuan dengan yayasan Geeta School berlangsung, sekitar 50 orang yang tergabung dalam Aliansi Umat Islam melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Balai Kota Cirebon. Mereka menuntut kepada Wali Kota Cirebon Subardi untuk mencabut izin Geeta School. "Wali Kota harus bertindak tegas dengan mencabut izin Geeta School," kata Andi Mulya, koordinator lapangan yang juga ketua Gerakan Anti Pemurtadan dan Aliran Sesat (GAPAS) Cirebon.

Menurut Andi, jilbab bukan aksesori keagamaan, tapi kewajiban bagi wanita muslim yang sudah dewasa. Pihaknya bahkan akan mengadukan Geeta School ke pihak berwajib karena telah melecehkan dan melakukan penodaan terhadap agama tertentu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Geeta School sempat mengisolasi seorang anak kelas 4 yang menggunakan jilbab dengan belajar di ruang Bimbingan dan Konseling pada 6-18 Januari lalu. Tidak terima, orang tua anak tersebut mempermasalahkan ke Dinas Pendidikan dan mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cirebon. Anak tersebut memiliki dua saudara lainnya yang juga bersekolah di Geeta School. (Tmp/Widad)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X