Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.809 views

SBY Makin Liberal: Serukan Indonesia Lanjutkan Perdagangan Bebas

BALI (voa-islam.com) -  Dalam pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) yang sedang digelar di Bali, Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan perlunya untuk meneruskan liberalisai perdagangan dengan sesama anggota APEC, guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di masa depan.

SBY  mengatakan hal itu sebagai salah satu langkah penting ke depan APEC dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat."Pertama dan yang terpenting, kita semua perlu melaksanakan peran masing-masing guna mencegah kebijakan proteksionis, dan melanjutkan liberalisasi perdagangan di mana cara tersebut akan meningkatkan kesejahteraan semua warga. Kita juga harus memastikan hubungan perdagangan tidak hanya kuat namun juga seimbang," kata SBY, Rabu (9/10).

Sikap SBY agar Indonesia meneruskan perdagangan bebas, dikecam keras oleh Juru bicara Aliansi Rakyat Indonesia Irhash Ahmady yang mengatakan, liberalisasi dan intervensi negara maju dalam berbagai pertemuan global hanya untuk memecahkan krisis yang sedang dialami mereka sehingga negara berkembang seperti Indonesia hanya dijadikan sebagai solusi atas krisis tersebut.

Aliansi Rakyat menolak segala bentuk skema kerjasama yang dihasilkan dalam pertemuan KTT APEC di Bali karena tidak memberikan manfaat dan tidak membangun kerjasama perdagangan yang adil.

Kecaman yang sama juga disampaikan oleh Ketua Koalisi Anti Utang, Dani Setiawan. Dani meminta Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) bertindak tegas kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang telah meliberalisasi perdagangan Indonesia dan Investasi di Forum Asia Pacific Economic Cooperation (APEC). Menurutnya, apa yang telah dilakukan oleh SBY sudah melanggar Undang - Undang Dasar 1945.

"MPR jangan mandul, karena MPR bukan sekedar tim sosialisasi 4 pilar kebangsaan. Tapi berfungsi meluruskan arah kebijakan pembangunan pemerintah saat ini yang sudah melenceng dari konstitusi RI," terangnya.

Dani menilai, Pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) yang sedang digelar di Bali hingga 8 Oktober mendatang merupakan ancaman terhadap penyelenggaraan sistem ekonomi kerakyatan sebagaimana diamanatkan dalam Pancasila dan UUD 1945.

Dalam pertemuan tersebut, para pemimpin negara APEC akan membuat komitmen-komitmen politik untuk memperluas agenda liberalisasi dan fasilitasi perdagangan dan investasi di Indonesia. Pemerintah Indonesia akan terus didorong membuka pasar dalam negerinya untuk ekspansi produk impor dari negara-negara anggota APEC.

Tidak hanya itu, komitmen pemerintah ini akan diletakan sebagai dasar pembuatan perjanjian yang lebih mengikat dalam rezim perdagangan multilateral pada Pertemuan Tingkat Menteri WTO Desember mendatang.

"Komitmen ini lebih jauh telah disepakati melalui statemen bersama APEC Finance Ministers Meeting pada tanggal 20 September 2013. Dimana Menteri keuangan Indonesia ikut berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah reformasi kebijakan untuk menghilangkan proteksi ekonomi dan membuka pasar dalam negeri secara bebas," ujarnya. [desastian/dbs]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Tak punya kedua orang tuanya sejak 2017, Monica Kenyo Wulan Hapsari (27) hidup sendiri di kos berukuran sempit 2 x 3 meter. Sempat kelaparan dan hanya mampu jual sepatu dan tas ke rosok untuk...

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Jum'at, 22/09/2023 20:09

6 Faidah Shalat Shubuh Berjamaah