Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
18.168 views

Soal Perayaan Asyura, Republika Memfitnah Gubernur Jawa Barat

Bandung (voa-islam.com) Bukan Syiah kalau tidak berbohong. Raja bohong di tengah umat manusia ialah Syiah. Kebohongan bagi mereka seperti makan-minum dan menghirup udara. Tak salah kalau imam Syafi’i mengatakan, “Aku belum pernah melihat suatu golongan yang paling parah bohongnya, selain Rafidhah (Syiah).”

Belum lama ini agen Syiah di tubuh harian Republika membuat kebohongan memalukan. Republika edisi  Sabtu16 November 2013, menyebutkan Gubernur Jawa Barat,  Ahmad Heryawan, menghadiri perayaan Asyura di kampus milik Syiah, Muthahari Bandung, pada 14 November 2013. Padahal pada hari itu, Ahmad Heryawan sibuk mengisi banyak agenda kegiatan gubernur sejak Shubuh sampai malam. Tidak ada agenda menghadiri acara Asyura di Muthahari. 

Koran Republika menulis seperti ini:

“Sementara,  acara di aula Muthahari dihadiri Gubernur  Jabar,  Ahmad Heryawan. Dalam sambutannya, Gubernur meminta semua pihak agar saling menghormati satu sama lain dan mengembangkan pemahaman agama yang benar. “Kita ingin semua pihak hidup baik-baik dan mengembangkan pemahaman ajaran yang benar,” kata dia. 

Heryawan menjelaskan mengenai ajaran Syiah yang menuai penolakan di wilayah Bandung. Menurutnya, penolakan terjadi karena pemahaman publik diukur dari mainstream yang ada. Ia mengatakan, pemahaman ajaran agama yang benar adalah yang diukur oleh mainstream kebenaran.” (Republika, 16 November 2013).

Di  hari Sabtu itu, Ahmad Heryawan menjalani agenda padat: Sahur bersama PUI (sebelum Shubuh), menghadiri HUT Brimod di Jatinangor (jam 8), menghadiri seminar seputar Jawa Barat di hotel  Preanger Bandung (jam 10), menerima penghargaan sebagai pembina silat (jam 14.30), berbuka puasa Sunnah di rumah dinas Gubernuran  (jam 17.45), menghadiri tabligh akbar menyambut tahun baru Islam 1435 H di Masjid Agung Bandung (jam  19.30-23.00). Di sini tak ada agenda menghadiri Asyura di sekolah Syiah, Muthahari.

Ini kenyataan parah. Gubernur Jawa Barat harus menuntut koran Republika agar meminta  maaf atas  dusta yang mereka buat. Kalau tidak, berarti Sang Gubernur tidak menjaga perasaan mayoritas Muslim (bukan Syiah) yang menghuni wilayah provinsi Jabar. Ormas-ormas Islam di Jabar bisa menuntut Republika, mewakili masyarakat  Muslim, karena Syiah telah melakukan pembohongan atas nama pemimpin birokrasi Jabar. FUUI dan Ustadz Athian Ali bergeraklah menuntut Republika  agar tidak dipakai corong penyebaran agama Syiah.

Kalau Gubernur Jabar tidak mau bereaksi, berarti  aneh. Disebut mendukung Syiah, tapi adem ayem saja. Puasa Sunnah  baik, tapi mengatasi kebohongan Syiah lebih utama. Atau bisa jadi, yang hadir di kampus Muthahari itu adalah Wakil Gubernur Jabar, Dedy Mizwar yang menurut sebagian  kalangan terindikasi Syiah. *Azzam Husnayain. 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X