Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
11.685 views

Ulama Argapura Minta Tempat Wisata di Sukadana Ditutup

MAJALENGKA (voa-islam.com) - Keberadaan tempat wisata Curug Kemuning, Curug Ibun, Gua Lalay atau  Green Canyon, Lorong Sanca yang terletak di desa Sukadana, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat menuai protes sebagian warga dan para ulama di Kecamatan Argapura.

Tempat wisata ini mulai ramai sejak empat bulan lalu dan kian ramai  sejak 1 Januari 2015. Menurut salah seorang warga  pada awal tahun baru kemarin diperkirakan ada 2500 pengunjung mendatangi tempat tersebut.

Namun sebagian masyarakat Argapura menyatakan ketidaksetujuannya karena tempat tersebut menurut mereka bisa  dijadikannya sebagai tempat maksiat oleh sebagian 
pengunjung.

"Ada warga yang melapor ke saya, tempat wisata ini kerap digunakan untuk maksiat oleh sebagian pengunjung,"kata Kyai Otong, Aktifis Front Pembela Islam (FPI) Majalengka.

Tidak dipungkiri keberadaan tempat wisata di daerah tersebut telah menggerakkan perekonomian warga. Sehingga
pro kontra pun terjadi.

Pada Ahad, 11 januari 2015  para ulama, kyai, ustadz dan santri se Argapura yang terdiri dari MUI, Majelis Alkisa dan Front Pembela Islam (FPI) mendatangi kantor kepala desa Sukadana untuk meminta penutupan tempat wisata di Sukadana tersebut.

Mereka kemudian mengadakan pertemuan untuk melakukan musyawarah  dengan pejabat Muspika di Balai atau Ruang Pertemuan  kepala desa sukadana. Hadir pada pertemuan tersebut Camat Dedi Supriyadi, kapolsek Argapura AKP Paweka, Danramil Bambang Irawan, dan ketua MUI Kec Argapura Kyai Mu'in, KH Mabruri, KH Subki,  Kyai Bahrun, Kyai Otong, Kyai Iping dan para kyai lainnya untuk mencari solusi dari masalah tempat wisata tersebut.

Camat Argapura, Dedi Supriyadi menjelaskan, dirinya setuju akan keinginan masyarakat agar tidak ada maksiat di daerahnya seperti peredaran miras,tindak asusila dan lainnya akibat keberadaan tempat wisata di desa Sukadana. "Tinggal sekarang ada keinginan tidak dari  pengelola supaya tidak ada maksiat seperti miras asusila dan lainnya. Kita butuh suasana yang kondusif," ujarnya.

Kyai Muin, ketua MUI Argapura, menyatakan bahwa tugas ulama, tugas kyai adalah untuk meluruskan sesuatu yang bengkok di tengah-tengah masyarakat.

"Kami kedatangan para ulama. Mereka khawatir dengan kemaksiatan yang saat ini merajalela. Kalau itu terus terjadi maka akan mengundang adzab. Karena itu janganlah kita untuk berani dekat-dekat dengan maksiat, "ujarnya.

Karena menurut beliau  ada hadist jika ada kemungkaran maka kita harus mengubahnya dengan tangan, kalau tidak bisa maka dengan lisan dan kalau tidak bisa juga dengan hati  dan itu selemahnya iman.

"Maka kami mengusulkan supaya  tempat yang indah itu dijadikan pesantren saja. Jika demikian para ulama setuju. Para ulama tetap mengharapkan  agar tempat wisata tersebut  ditutup," tegasnya.

AKP MR Paweka, kapolsek Argapura mengatakan terimakasih kepada warga terutama FPI yang telah membantu dalan memberantas. Miras. "Masalah tempat wisata akan kita musywarahkan nanti," tandasnya.

Sementara itu pemilik lahan curug ibun menyatakan bahwa dirinya bersedia menutup curug ibun.

"Bismillahirrahmanirrahim saya mewakili bapak saya bersedia agar curug ibun yang ada di Desa Sukadana setuju ditutup. Namun saya dan keluarga meminta perlindungan dari kepolisian  jika nanti ada yang mengganggu kami baik harta dan jiwa. Saya setuju jika tempat tersebut mau dijadikan pesantren  atau wisata religius,"ujar Syamsul Maarif, putra kyai Tamim pemilik lokasi yang tanahnya berdekatan dengan curug ibun.

Kepala Desa sukadana, Asep Suherman, mengatakan, karena dirinya punya atasan dan punya warga maka dirinya akan memusyawarahkan  nanti terkait tempat wisata di sukadana. 

"Kami tidak ingin kondisi desa kami tidak kondusif. Sebab pembukaan tempat wisata di Sukadana diawali oleh musyawarah tokoh masyarakat Sukadana." jelasnya.

Sementara itu Kyai Haji Mabruri mengatakan jika ada maksiat di sekelilingnya  kemudian ulama diam maka para ulama  dilaknat Allah. Dan barang siapa yang menolong kebaikan maka ia dapat pahala yang sama. Dan barangsiapa yang nenolong kemaksiatan maka dapat dosanya sama.

"Musibah yang ada di dunia ini akibat ulah manusia,  bukan hanya  menimpa si pelakunya tapi semuanya akan kena," tegasnya.

Bambang Irawan Danramil Argapura  menyatakan setuju semua kemaksiatan harus  diberantas.

"Sejak awal saya menyampaikan kepada pengelola tempat wisata, yakni konpipar agar tempat wisata tersebut harus bersih dari sampah dan kemaksiatan" celotehnya.

Kyai Bahrun mengatakan bahwa asal kemungkaran karena hubbundunya atau cinta dunia. Karena kita sudah mengaku Islam maka kita harus patuh pada Islam secara kaffah seratus persen. Namun Karena senang akan dunia maka yang haram atau wasilah  menuju keharaman ditabrak saja.  Padahal kalau kita menolong yang maksiat maka ia juga berdosa. Jika ada yang nunjukkin adanya tempat maksiat, maka yang nyetujuinya juga ia dapat dosa.

"Keinginan kami jelas semua tempat wisata itu ditutup,"tegas Kyai Bahrun.

Terkait permintaan perlindungan dari pemilik lahan, aparat menyatakan kesiapannya.

"Saya dan kapolsek siap untuk melindungi pemilik tanah. Untuk keputusan nanti ada di kepala desa," ujar Danramil Bambang Irawan.

 

Munsyawarah sempat panas karena belum ada keputusan yang tegas dari pemerintahan desa setempat untuk menutup tempat wisata yang baru seumur jagung itu. Namun terakhir ada titik terang ketika kepala desa Sukadana juga mewakili pihak pengelola yakni konpepar bersedia untuk mencoret tempat wisata di desanya. Namun resminya akan dimusyawarah dulu."kalau sudah keputusan musyawarah ya saya coret,"ujarnya. [syahid/AbuZiad/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X