Parade Tauhid Indonesia (1): Para Ulama Siap Sukseskan Parade Tauhid 16 Agustus 2015 Mendatang

JAKARTA (voa-islam.com) - Dalam acara silaturahim dan rapat Panitia Parade Tauhid Indonesia di Jakarta, Selasa siang (28/7) nampak hadir sejumlah ulama kondang dari berbagai elemen. Parade Tauhid Indonesia ini tentu menjadi tonggak pemersatu ulama dan umat Islam di Indonesia, sekaligus menjadi momen penting show off force umat Islam yang menurut perwakilan Ketua 2, Ustadz Haikal Hasan Baraas akan dihadiri lebih dari 200 ribu jamaah dari Ad Dzikra, FPI, MMI, Muhammadiyyah, FUI dan Majelis Ta'lim Asy Syafiiyah serta elemen lain yang siap hadir dan mensukseskan Parade Tauhid Indonesia ini. Nampak hadir KH Abdur Rosyid putera dari mendiang KH Abdullah Syafii pendiri Majelis Talim Asy Syafiiyah dan Radio RASE FM Jakarta, KH Cholil Ridwan dari MUI Pusat, Ustadz Abu Jibril dari Majelis Ar Royyan dan Majelis Mujahidin Indonesia, Ustadz Mustofa Nahrawardaya dari PP Muhammadiyyah, Sekjen MIUMI Ustadz Bachtiar Nasir dari AQL Islamic Center, Ustadz Muhammad Al Khattath dari Forum Umat Islam (FUI), Ustadz Ja'far Shodiq Wakil Sekjen FPI, Pengacara Munarman SH dan Ustadzah Nurdiati Akma dari PP Muhammadiyah. Para ulama dan asatidz yang hadir menyatakan dukungannya dan siap mensukseskan Parade Tauhid Indonesia yang sedianya akan digelar pada tanggal 16 Agustus 2015 mendatang, demikian pantauan tim redaksi Voa-Islam.com yang ikut hadir dan membantu Panitia Parade Tauhid Indonesia. [adivammar/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Ulama ASWAJA: Dalam Penyerangan Tolikara, Pemerintah Abai Lindungi Warganya!
• Menyikapi Kasus Tolikara, Ulama Ahlus Sunnah wal Jama'ah Taushiyahi DPRD Jawa Barat
• Walikota Solo Tutup GIDI di Joyotakan
• KAMMI Karawang Gelar Aksi Solidaritas untuk Muslim Papua
• Aktivis HAM Mengutuk Pembakaran Masjid di Tolikara
• Pelaku Pelarangan Ibadah dan Pembakaran Masjid di Tolikara Harus Dihukum
• KOMAT Desak Aparat Beri Keamanan untuk Muslim di Tolikara, Papua
• Muslim Papua : Kami Tidak Boleh Membangun Masjid

+Pasang iklan