Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.416 views

Din: Ada Skenario Munculkan Pertentangan Umat Beragama

JAKARTA (voa-islam.com), Ketua Dewan Pertimbangan MUI, KH Din Syamsuddin menilai ada skenario sistematis untuk mengadu domba umat beragama di Indonesia.

Kesimpulan tersebut, ia temukan setelah melihat gejala sejumlah peristiwa penyerangan terhadap tokoh agama.

Menurut Din, kejadian penyerangan terhadap Gereja Lidwina, Sleman dan beberapa kejadian serupa sebelumnya, yaitu tindak kekeraan atas seorang kiyai/ulama di Cicalengka, Bandung, kejadian terhadap seorang aktifis Persatuan Islam di Bandung hingga tewas, kejadian atas seorang Bikkhu Buddha di Tangerang, dan ancaman atas tokoh ulama Jawa Barat oleh seorang yang mengaku gila tidak mungkin terjadi secar natural.

"Kejadian-kejadian tersebut secara logis dapat diduga tidaklah berdiri sendiri," kata Din dalam keterangannya, Senin Kemarin (12/2/2018).

Alasannya karena, (a) terjadi hampir bersamaan dan (b) sama-sama menyasar lambang-lambang keagamaan, baik figur-fihur agama maupun tempat ibadah. Begitu pula, (c) pelakunya disimpulkan sebagai orang gila.

"Berdasarkan hal-hal tadi, kejadian-kejadian tersebut, sepertinya dikendalikan oleh suatu skenario sistemik yang bertujuan untuk menyebarkan rasa takut dan pertentangan antar umat beragama, dan akhirnya menciptakan  instabilitas nasional," jelasnya.

Oleh karena itu, Din mendorong aparat keamanan untuk secara serius mengusut tuntas dan menyingkap siapa dan apa di balik semua kejadian tersebut.

"Kalau kejadian-kejadian tersebut tidak  segera diusut dan dicegah, maka sangat potensial menimbulkan prasangka-prasangka di kalangan masyarakat yang kemudian memunculkan reaksi-reaksi yang akhirnya menciptakan  kekacauan,"ungkapnya.

Oleh karena itu, Din mengimbau kepada umat beragama agar tetap tenang, dapat mengendalikan diri, dan jangan terprovokasi oleh pihak yg memang sengaja ingin mengadu domba antar umat beragama.

Bersamaan dengan itu, Din juga mengecam keras penyerangan Gereja Lidwina, Sleman, Yogyakarta oleh seseorang bersenjata tajam.

"Saya, dan kita semua, prihatin dan mengecam keras penyerangan dgn kekerasan menggunakan senjata tajam atas jemaat Gereja Lidwina Sleman yang sedang menunaikan misa/kebaktian,"ujarnya.

Din juga mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga korban yang mengalami cedera dalam serangan tersebut.

"Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Kita mengecam keras tindakan tersebut sebagai bentuk kebiadaban yang tidak bisa ditoleransi,"tuturnya. (bilal/voa-islam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X