Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India, Serang Pangkalan Militer di Kashmir sebagai BalasanRabu, 07 May 2025 15:02 |

Washington – Infopalestina: Amerika Serikat menganggap pembantaian pasukan Zionis pada armada kebebasan (Freedom Flotilla) yang berupaya menyampaikan bantuan kemanusiaan ke Gaza sebagai bentuk pembelaan diri. AS dengan ini tetap komitmen untuk mengamankan Israel.
Pernyataan ini diungkapkan, Joseph Biden, Wakil Presiden Amerika dalam wawancaranya dengan salah satu setasiun televise AS. Ia mengatakan, Israel punya hak untuk menolak atau memeriksa kapal-kapal yang akan menuju Gaza. Tidak menutup kemungkinan diantara barang yang akan dikirimkan ke Gaza terdapat roket atau rudal.
Yang salah, ungkap Biden adalah penghuni kapal tersebut yang tidak mau mendengar peringatan Israel untuk mengubah rute kapal menuju Usdod untuk kemudian mengizinkan Israel mengirimkan bantuan tersebut ke Jalur Gaza.
Sebelumnya AS melakukan referendum pada Rabu (2/6) untuk menolak keputusan Dewan HAM PBB yang mengutuk kejahatan Zionis terhadap kapal kemanusiaan. AS menganggap keputusan tersebut terlalu tergesa-gesa. (asy) www.infopalestina.com
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India, Serang Pangkalan Militer di Kashmir sebagai BalasanRabu, 07 May 2025 15:02 |