Gaza – Infopalestina: Pusat HAM Palestina (PCHR) menegaskan bahwa dua daftar yang diterbitkan oleh Zionis Israel berkaitan dengan barang yang boleh dan tidak boleh masuk ke Jalur Gaza, merupakan pelegalan blokade. PCHR meminta segera dilakukan pencebutan blokade atas Jalur Gaza dan pembukaan pelintasan-pelintasan Jalur Gaza tanpa syarat untuk menyamin kebebasan aktivitas orang-orang Palestina.

Dalam pernyataannya, Rabu (7/7), PCHR mengatakan, “Keputusan Zionis terkahir yang disebut dengan pelonggaran blokade dengan mengizinkan masuknya barang-barang dagangan dan bahan kemanusiaan ke Jalur Gaza, adalah keputusan yang diambil penjajah sebagai reaksi atas tekanan internasional yang terus meningkat.” PCHR menjelaskan bahwa keputusan Zionis ini mendorong ke arah fase lain dari fase blokade dzalim, yaitu sebuah fase yang bisa diterima di level internasional.

PCHR menyatakan bahwa orang-orang Palestina di Jalur Gaza bisa jadi tidak merasa kekurangan dengan barang, namun mereka akan terus mengalami ketergantungan ekonomi dan tida memiliki kemampuan untuk perhatian pada ususan khusus mereka, di samping isolasi mereka dari dunia luar.

Akibat tekanan dunia internasional, entitas Zionis Israel akhirnya mengeluarkan keputusan mengizinkan sejumlah barang yang masuk ke Jalur Gaza dan mengeluarkan daftar barang-barang yang dilarang masuk ke Jalur Gaza, di antaranya adalah berkaitan dengan teknologi dan bahan-bahan kimia yang dibutuhkan rumah sakit dan proyek-proyek lainnya. (asw) www.infopalestina.com