
Brazilia – Infopalestina: Untuk pecan kedua berturut-turut, pengungsi Palestina di Brazil menggelar aksi mogok makan di depan kedubes Palestina di sana. Hingga kini mereka belum mendapatkan respon dari tuntutan mereka dari pemerintah Brazil. Pihak kedubes Palestina di sana juga belum mengeluarkan sikap positif terhadap masalah yang mereka hadapi. Mereka mengancam akan mogok makan hingga mati jika tidak dipenuhi tuntutannya.
Sejumlah sumber menegaskan, kedubes Palestina di Brazil mengelak dari tanggungjawab mereka dengan beralasan mereka tidak mampu memberikan solusi dan melimpahkan tanggungawab kepada komisioner tinggi urusan tahanan. Para pejabat kedubes Palestina di sana juga melarang para pengungsi menggelar aksi di depan kantor mereka.
Para pengungsi Palestina di Brazil menegaskan kepada Divisi Urusan Pengungsi di gerakan Hamas bahwa kondisi mereka sangat sulit dan mengalami sejumlah pengekangan dan pencurian dari preman jalanan. Pemerintah Brazil tidak memberikan bantuan apapun kepada untuk bisa hidup secara lazim dan normal. Selain itu, kondisi kesehatan mereka juga sangat tragis dan mengalami penolakan di rumah sakit di Brazil. Sementara kedubes Palestina di sana juga tidak mau melayani mereka karena dianggap akan berdampak negative.
Dalam salinan suratnya kepada Divisi Urusan Pengungsi Hamas, para pengungsi menyebut diri mereka sendiri sebagai "budak Palestina" karena kondisi buruk yang mereka alami terutama pada saat beraksi di depan kedubes Palestina di Brazil.
Para pengungsi Palestina itu mengatakan, "Tidak ada yang membebaskan kami dari penghambaan yang kami alami. Kami serukan kepada pejuang kebebasan di dunia bahwa era perbudakan dan pertuanan sudah kembali. Kami hari ini adalah hamba sahaya yang diperbudak. Kami serukan kepada para pemimpin dan tuan-tuan pemegang kebijakan, apa yang terjadi setelah hari ini wahai pejabat? Apa yang terjadi setelah kami tidur di jalanan dan di pinggiran jalan? Apa yang terjadi setelah anak-anak, wanita dan kakek-kakek diusir? Mereka hilang dan terlantar di jalan-jalan Brazil? "
Mereka menambahkan, "Kami tidak memiliki dalam penghambaan yang kami alami ini kecuali disalib dan dikelupas di depan dunia, apakah ini karena kami bersalah, melakukan kejahatan, dosa? Atau karena kami orang Palestina yang mesti disiksa diperbudak? Padahal di masa perbudakan di jaman dahulu sekalipun, tidak ada fenomena semacam ini? Kami sekarang seakan tidak memiliki hak untuk menolak hidup terhina? Seakan kami tidak berhak kembali ke negeri kami? Seakan kami tidak berhak mengobati keluarga kami yang sakit, menjamin masa depan mereka? Apa hak-hak kami yang tersisa wahai pejuang kebebasan di dunia????"
Mereka menegaskan, di Brazil tidak ada yang bertanggungjawab secara moral dan kemanusiaan atas kondisi mereka. Karenanya, mereka mengancam akan mogok makan hingga mati jika tuntutan tidak dipenuhi. (bn-bsyr) www.infopalestina.com
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com