Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
1.618 views

Dari Kairo ke Al-Quds, Waktunya Revolusi Pembebasan


Yaser Zaaterah

Rakyat Mesir yang menjadi pahlawan membebaskan Kairo dari kangkangan para kaum tiran yang korup dan perusak dan meletakkanya pada jadwal dekat dengan pembebasan Al-Quds. Mimpikah kita atau ada bukti dan indikasi riil?

Sebagai seorang pengungsi Palestina yang diaspora, dimana haknya dijual oleh Mahmud Abbas, sepanjang perjalanan hidup sebagai pengungsi yang tidak mendapat tempat yang sesuai untuk senang melebihi kegembiraan atas kemenangan Mesir saat ini. Ini bukan hasil keyakinan pribadi, namun perasaan keyakinan yang dimiliki oleh semua warga Palestina di dalam dan luar negeri.

Kali ini bukan kejatuhan rezim Cam David seperti kata sebagian orang karena perjanjian Cam David tidak menegaskan secara tekstual memberikan kepada rezim Mesir layanan-layanan (fasilitas) keamanan dan politik atau bahkan fasilitas ekonomi "perjanjian gas" misalnya kepada Israel, namun ini adalah kejatuhan "latah fanatic" yang diikuti oleh rezim agar bisa mewariskan kekuasaan dan budaya korupnya dan memberikan lampu hijau untuk melakukan represif terhadap oposisi.

Rezim Hosni Mubarak bukan saja korup dan merusak dalam negeri, bahkan rezim berlebihan dalam menerapkan keamanan nasional Mesir dan Arab juga. Di Sudan, keamanan nasional Mesir dan Arab menghinakan dirinya sehingga hasilnya rezim ini menjadi "zionis baru" yang mempermainkan air sungai Niil di Sudah Selatan. Di Irak, Mesir melakukan hal yang sama. Sementara di Palestina, kelakukan Mesir yang berlebihan membela Israel makin kentara.

Dalam kasus Palestina, rezim menjualnya kepada sekelompok orang Palestina yang rusak moralnya. Sebab tidak mungkin Mahmud Abbas mewarisi kekuasaan Yaser Arafat, otoritas Palestina, Fatah dan PLO tanpa dukungan Mesir. Tidak mungkin pula "poros Arab moderat" terbentuk tanpa kesepakatan Mesir; sebuah poros yang meletakkan di bawah ketiak tuntutan Israel di awali dari prakarsa politik yang menghapus hak kembali (pemulangan) pengungsi Palestina, dan tidak hanya berakhir pada keberanian otoritas Palestina melakukan konsesi-konsesi yang tidak pernah terbayangkan oleh seorang pun seperti yang dipublikasikan oleh dokumen Aljazeera, sebelum itu program kerja otoritas Palestina adalah melayani dan member fasilitas kepada penjajah Israel.

Sekarang… setelah revolusi Mesir, semua itu akan dihapus. Benar kata Tzepi Livni, pentolan oposisi Israel dan partai Kadema ketika menyatakan bahwa rakyatnya (Israel) kini hidup dalam ketakutan dan kehilangan keyakinan karena peristiwa di sekitar mereka.

Pasca revolusi Mesir, Arab akan memasuki era baru. Bahasa konsesi tidak akan lagi mampu dalam benak kesadaran umat. Tidak akan ada lagi rezim berani bermain-main dengan "kosa kata konsesus" bangsa Arab dan umat Islam.

Pasca revolusi Mesir, bangsa Arab akan terbebas, tidak akan ada lagi tempat bagi "penyelesaian damai" (soal hak-hak umat dijajah dan dirampas), Mahmud Abbas atau lainnya tidak lagi berani "tawar menawar" atas Al-Quds atau wilayah Palestina lainnya. Jika ia berani, ia akan "dikejar" oleh laknat dan menjadi pos Intifadhah baru yang sangat berbahaya.

Kini rezim Arab resmi akan berusaha sekuat tenaga tidak memeras bangsa Palestina agar tidak meletus Intifadhah baru di Tepi Barat karena jika ini terjadi bukan saja mengancam Otoritas "Oslo" Palestina, namun akan menyulut api di "jidat" kawasan Timur Tengah dan rezim Arab sisanya akan turut dilengserkan.

Namun semua itu tidak akan mengubah "rute peristiwa" sebab bangsa Palestina adalah "penghulu revolusi". Merekalah yang meniupkan dan menyebarkan ruh dan budaya perlawanan, pengorbanan dan "rindu kesyahidan" terutama selama abad millennium. Bangsa Palestina tidak akan pernah jauh dari "api revolusi". Mereka sudah memiliki "jadwal revolusi". Saat itulah para penjajah akan menghadapi revolusi yang bukan hanya Arab resmi namun didukung publiknya yang akan menumpahkan seluruh kekuatan dan pengorbanannya sehingga bisa mewujudkan kemenangan – dengan izin Allah.

Ini bukan mimpi, tapi lebih dekat kepada pengamatan politik. Ketika kita pernah bilang bahwa perlawanan akan meletus dan proyek aggressor pimpinan AS akan gagal, atau hal yang sama kami katakan soal perlawanan Afhanistan, kami tidak sedang bermimpi itu menjadi kenyataan. Kini kami sekarang jauh lebih "beriman" bahwa revolusi Palestina pasti datang meski agak tertunda menunggu rezim-rezim otoririter lainnya menunggu berjatuhan. (bsyr)
sumber: Alarab, Qatar

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Pusat Informasi Palestina lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X