Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
20.406 views

Menerima Hukum Allah Secara Total dan Ridho Menerimanya

JAKARTA (voa-islam.com) - “Maka demi Rabbmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kaum hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan  dan mereka menerima dengan sepenuhnya”. (QS: An-Nisa’ : 65)

Imam Ibnu Katsir berkata mengenai ayat ini,”Allah Ta’ala bersumpah dengan Dzat-Nya yang Mulia dan Suci bahwasanya im dalam seseorang tidak beriman sampai ia menjadikan Rasul sebagai hakim seluruh urusan. Apa yang diputuskan Rasul itulah haq yang wajib diikuti lahir dan bathin”. 

Imam ibnu Qayyim juga berkata mengenai ayat ini :                                

“Allah  bersumpah dengan jiwa/Dzat-Nya yang suci dengan sumpah yang dikuatkan dengan adanya penafian (peniadaaan) sebelum sumpah atas tidak adanya iman bagi makhluk sammpai mereka menjadikan Rasul sebagai hakim atau pemutus segala persoalan diantara mere  abaik maslah pokok maupun cabang, baik hukum-hukum syar’i maupun hukum-hukum ma’ad (di akhirat).

Iman tidak ada dengan sekadar menjadikan beliau sebagai hakim, namun harus disertai tidak adanya kesempitan yaitu hati atau dada merasak sesak, hti merasa lapang selapang-lapangnya dan menerimanya  sepenuh hati. Iman tetap tidak ada hanya dengan sekadar ini saj a, namn harus disertai denganmenerima keputusan beliau dengan ridho dan penyerahan diri tanpa adanya sikap menentang dan berpaling.

Imam Syaukani berkata :

“Maka demi Rabbmu ...” ayat . Dalam ancaman yang keras ini ada hal yang membuat kulit bergetar dan hati merinding, karena sesungguhnya : Satu. Hal ini merupakan sumpah Allah dengan naman Allah sendiri yang dikuatkan dengan haru nafiy bahwa mereka tidak beriman. Allah meniadakan iman dari mereka yang mana iman itu merupakan harta modal yang baik bagi hamba-hamba Allah, sampai mereka mengerjakan “ghoyah” yaitu menjadikan Rasul sebagai  hakim (tahkim Rasul) lalu Allah tidak mencukupkan dengan itu saja, namun Allah lalu berfirman, “lalu mereka tidak menemukan kesempitan dalam diri mereka aas kepuusanmu”. Allah menggabungkan perkara lain dari tahkim, yaitu tidak adanya kesempitan (rasa berat)artinya kesempitan  dalam dada.

Jadi tahkim dan tunduk saja tidak cukup sampai dari lubuk hatinya muncul sikap ridho, tentram dan hati yang sejuk dan senang. Allah belum mencukupkan dengan isi semua, namun masih menabah lagi dengan hal lain, yaitu firman-Nya : “menerma/menyerahkan diri”, maksudnya tunduk dan mentaati secara lahir dan bathin. Allah belum mencukupkan dengan hal ini saja, namun masih menambah dengan menyebut masdar “tsaliman”.

Maka tidak ada iman bagi seorang hamba sampai ia mau  b ertahkim kepada Rasulullah lalu ia tidak mendapati rasa  berat  (kesempitan) daslam hati atas keputusan Nabi dan ia menyerahkan dirinya kepada hukum Allah dan syariah-Nya sepenuh penyerahan, tanpa dicampuri oleh penolakan dan menyelisihi.

Imam Ibnu Qayyim juga berkaga mengenai ayat ini :

“Allah bersumpah dengan Dzat-Nya atas tidak adanya iman pada diri hamba –hamba-Nya sehingga mereka menjadikan Rasul sebagai hakim/pemutus segala persoalan di antara mereka, baik masalah besar maupun perkara yang  remeh, Allah tidak menyatakan berhukum kepada Rasulullah ini cukup sebagai tanda adanya iman, namun lebih dari itu Allah menyatakan tidak    adanya iman sehingga dalam dada mereka tidak ada lagi perasaan berat dengan keputusan hukum beliau. Allah tetap tidak menyatakan hal ini cukup untuk menandakan adanya iman, sehingga mereka menerimanya dengan sepenuh penerimaan dan ketundukkan.

Firman Allah :

“Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib –rahib mereka sebagai rabb-rabb selain Allah, dan juga mereka menjadikan Rabb al-Masih putera Maryam, padahal mereka hanya disuruh menyembah Ilah Yang Maha Esa, tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan”. (QS ; At-Taubah : 31)

Imam Ibnu Hazm berkata :

“Karena Yahudi dan Nasrani itu mengharamkan apa yang diharamkan oleh pendeta dan ahli ibdah mereka dan menghalalkan apa yang mereka halalkan, padahal masalah tahlil dan tahrim benar-benar masalah rububiyah dan ibadah, maka  berarti mereka (Yahudi dan Nasrani) telah berdien (beragama) dngan hal itu dan menyebut perbuatan mereka ini sebagai mengambil arbab (tuhan-tuhan selain Allah) dan ibadah. Ini adalah kesyirikan tanpa ada perbedaan pendapat lagi.

Imam Ibnu Taimiyah dalam hal ini mengatakan :

Allah berfirman :

“Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai rabb-rabb selain Allahdan juga mereka menjadikan Rabb al-Masih putra Maryam, padahal mereka hanyalah disuruh menyembah Ilah Yang Maha Esa, tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan “. (QS : At-Taubah : 31)

Dan dalam hadits shahabat Adi bin Hatim – sebuah hadits panjang diriwayatkan oleh Ahmad, Tirmidzi dan lain-lain – ia datang kepada Nabi sedang ssaat itu ia masih Nasrani. Ia mendengar Nabi membaca ayat ini, maka ia membantah.”Kami tidak beribadah kepada para pendeta dan tukang ibadah kami”. Nabi menjawab, “Bukankah para pendeta dan tukang ibadah mengharamkan yang halal, maka kalian ikut-ikutan mengharamkannya dan mereka menghalalkan yang haram, maka kalian ikut-ikutan menghalalkannya?”. Adi menjawab, “Ya. Memang begitu. “Beliau  bersabda, “Itulah bentuk ibadah kepada pendeta”.

Demikian juga Abu Bakhtari berkata, “Mereka itu (orang-orang Yahudi dan Nasrani) tidak sholat kepada para pendeta dan ahli ibadah mereka. Kalau para pendeta dan  ahli ibadah itu memerintahkan mereka untuk beribadah kepada para pendeta ah i ibadah mereka  tentulah mereka idak akan mentaati perintah itu. Namun, para pendeta dan ahli ibadah itu memerintah, mengharamkan yang halal dan menghalalkan yang haram lalu orang-orang Yahudi dan Nasrani mentaatinya. Ini adalah rububiyah sempurna (mengangkat  pendeta menjadi tuhan-tuhan baru mereka).

Nabi menerangkan ibadah mereka kepada para pendeta dan ahli ibadah adalah dengan menghalalkan yang haram dan mengharamkan yang halal, bukannya mereka  itu sholat, shoum dan berdoa kepada para pendeta. Inilah makna beribadah kepada para tokoh. Allah tetah menyebutkan hal ini sebagai sebuah kesyirikan dengan firman-Nya : “Tidak ada Ilah yang berhak diibadahi selain Dia (Allah). Maha Suci Allah dari kesyirikan mereka”. Wallahu’alam (bersambung)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Inspirasi lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Selasa, 19 Aug 2025 17:23

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

Selasa, 19 Aug 2025 14:29

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Selasa, 19 Aug 2025 13:41

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Selasa, 19 Aug 2025 13:02

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Selasa, 19 Aug 2025 12:40

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Selasa, 19 Aug 2025 00:31

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Senin, 18 Aug 2025 18:53

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Senin, 18 Aug 2025 17:15

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Senin, 18 Aug 2025 13:58

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Senin, 18 Aug 2025 12:29

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Senin, 18 Aug 2025 10:01

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Senin, 18 Aug 2025 09:36

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Ahad, 17 Aug 2025 00:15

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Sabtu, 16 Aug 2025 21:26

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

Sabtu, 16 Aug 2025 20:15

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Sabtu, 16 Aug 2025 19:30

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Sabtu, 16 Aug 2025 19:00

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Sabtu, 16 Aug 2025 11:34

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

Sabtu, 16 Aug 2025 10:30


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X