Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
19.676 views

Bagai Menjahitkan Baju

Banyak yang mengatakan bahwa anak adalah permata yang tidak ternilai harganya. Kedatangannya banyak ditunggu, dan kelucuannya adalah lebih bernilai dari harta kekayaan apapun.

Namun, tanpa kita sadari banyak dari kita yang membesarkan anak- anak kita seperti sedang menjahitkan baju. Kita hanya mengarahkan model atau bentuk dari baju itu kepada si penjahit, dan lalu kita tidak mau tahu tentang kelanjutan prosesnya. Yang penting kita telah menyerahkan tanggung jawab itu dan memberi sejumlah uang. Selesai. Namun jika akhirnya baju itu tidak sesuai dengan keinginan kita, tak jarang kitapun marah dan mengumbar umpatan. Kita merasa bahwa hak kita tidak dipenuhi, dan amanah kita diabaikan. 

Begitulah, kadang kita sebagai orang tua kebanyakan mengalihkan tanggung jawab kita kepada orang lain, pembantu dan terutama kepada sekolah dengan disertai harapan setinggi langit, bahwa anak akhirnya akan menjadi orang yang lebih baik dari kita. Jika sedikit saja kesalahan atau kekurangan kita jumpai didalamnya, kita akan dengan mudah memberikan kritik atau keluhan bagi mereka. 

Kita bahkan lupa tentang tanggung jawab diri kita sendiri terhadap mereka. padahal tanggung jawab inilah yang sebenarnya akan ditanyakan oleh Allah subhanahu wata'ala. 

Anak adalah lebih berharga dari sekedar baju. Dia tidak akan usang, malah apa yang kita berikan kepadanya akan menurun kepada anak cucunya kelak. Anak memanglah titipan dari Allah. Namun dia bukanlah seperti barang titipan yang bisa kita tinggal setiap saat dan kita datang saat kita merindukannya. Dia membutuhkan orang tua bukan hanya sebagai panutan, namun juga sahabat yang dapat memberitahukan nasehat, serta berbagi pengalaman untuknya mengarungi hidup. 

Diantara orang tua juga banyak yang mengatasnamakan pekerjaan sebagai modus untuk pengalihan masalah. Ketika mereka sibuk mencari nafkah, maka secara otomatis perhatian kepada anak terbagi. Pertanyaan kemudian muncul, apa iya kita sesibuk itu, sampai perhatian kita harus terbagi? ataukah mungkin hanya pikiran kita saja yang sulit untuk fokus dan menikmati peran kita sebagai orang tua? 

Karena itulah, kita sebagai orang tua sebenarnya membutuhkan skala prioritas. Pekerjaan memanglah penting. Namun lebih dari itu kualitas dan masa depan anak- anak kita jauh lebih penting. Jika pekerjaan kita selesai, maka kesulitan akan selesai sampai disana saja. Namun jika pola pengasuhan, kasih sayang dan pendidikan anak-anak kita tidak beres, maka kesulitan akan kita emban seumur hidup, bahkan akan terwaris pada anak cucu mereka.

Semoga kita bisa mengingat bahwa setiap orang yang lahir itu ibarat membawa 5 bola. 1 bola karet dan 4 bola kaca. Karena kemampuan tangan manusia terbatas untuk membawanya sekaligus, jikapun harus dilepas, maka lepaskanlah bola karet. Karena ketika jatuh bola karet itu akan memantul dan kita akan bisa menangkapnya kembali. Sedangkan bola kaca itu, jika salah satunya pecah, maka akan sulit bagi kita untuk memperbaikinya. 1 bola karet itu adalah pekerjaan, dan 4 bola kaca itu adalah keluarga, sahabat, cinta dan semangat. Momen terbaik dari keempatnya, tidak akan pernah kembali ketika kita telah melewatkannya. Maka jangan pernah melewatkannya. 

Dan semoga sebuah nasehat  yang telah tertulis abadi dalam Alquran tentang pendidikan serta nasehat yang disampaikan Luqmanul Hakim kepada anaknya, bisa menjadi alarm pengingat bagi kita sebagai orang tua, “Hai anakku, janganlah kamu mensekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kedzaliman yang besar”. (QS. Luqman : 13). Luqman juga mengajarkan kepada anaknya tentang berbuat baik kepada kedua orang tua, mendirikan shalat, berbuat kebajikan dan rendah hati terhadap sesama. Pendidikan seperti itu seharusnya tidak kita harapkan penuh dari sekolah, namun justru penanaman tersebut berangkat dari dalam rumah. Ajaran itu tak cukup diomongkan, tapi juga dipraktikkan oleh orang tuanya, karena sesungguhnya orang tua adalah figur ideal dimata anak. Seperti apa orang tua, maka seperti itulah kelak anak- anak mereka. 

(Syahidah/voa-islam.com)

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Menggabung keutamaan Jum’at dan Cinta Yatim, IDC akan berbagi ke Pesantren Tahfizhul Qur’an Darul Hijrah Cikarang. ...

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Terlahir dengan fisik tak sempurna, Ustadz Rohmat diuji istri dan kedua orang tuanya murtad jadi korban kristenisasi. Kini ia gigih berdakwah di pelosok Lembah Ciranca Garut....

Latest News
LSM: Tiga pria Inggris Berada Dalam Tahanan Taliban Di Afghanistan

LSM: Tiga pria Inggris Berada Dalam Tahanan Taliban Di Afghanistan

Ahad, 02 Apr 2023 16:40

PBB: Arab Saudi Salah Satu Donor Bantuan Kemanusiaan Terbesar Untuk Gempa Turki

PBB: Arab Saudi Salah Satu Donor Bantuan Kemanusiaan Terbesar Untuk Gempa Turki

Sabtu, 01 Apr 2023 17:11

Andrew Tate Dan Saudaranya Dibebaskan Dari Penjara Rumania Setelah Tiga Bulan Ditahan

Andrew Tate Dan Saudaranya Dibebaskan Dari Penjara Rumania Setelah Tiga Bulan Ditahan

Sabtu, 01 Apr 2023 09:34

250.000 Warga Palestina Hadiri Shalat Jum'at Pekan Kedua Di Bulan Ramadhan

250.000 Warga Palestina Hadiri Shalat Jum'at Pekan Kedua Di Bulan Ramadhan

Jum'at, 31 Mar 2023 21:18

Jokowi Ditampar Pipi Kiri dan Kanan

Jokowi Ditampar Pipi Kiri dan Kanan

Jum'at, 31 Mar 2023 16:10

Trump Didakwa, Jadi Mantan Presiden AS Pertama Hadapi Tuntutan Pidana

Trump Didakwa, Jadi Mantan Presiden AS Pertama Hadapi Tuntutan Pidana

Jum'at, 31 Mar 2023 15:45

Pembunuh Sadis Itu Cuma Dihukum 20 Tahun

Pembunuh Sadis Itu Cuma Dihukum 20 Tahun

Jum'at, 31 Mar 2023 14:44

Pergilah Jauh Israel, Jangan Injak Indonesia

Pergilah Jauh Israel, Jangan Injak Indonesia

Jum'at, 31 Mar 2023 12:41

Musim Hujan di Indonesia Lebih Panjang, BRIN: Badai dan El Nino Berperan

Musim Hujan di Indonesia Lebih Panjang, BRIN: Badai dan El Nino Berperan

Jum'at, 31 Mar 2023 10:50

Banyak Pesohor Ogah Bayar untuk Tanda Centang Biru, Popularitas Twitter Terus Menurun

Banyak Pesohor Ogah Bayar untuk Tanda Centang Biru, Popularitas Twitter Terus Menurun

Jum'at, 31 Mar 2023 10:30

Hari Keruntuhan Jokowi Nampaknya Sudah Mulai

Hari Keruntuhan Jokowi Nampaknya Sudah Mulai

Jum'at, 31 Mar 2023 09:39

Realisasikan Pansus TPPU 349 Trilyun

Realisasikan Pansus TPPU 349 Trilyun

Jum'at, 31 Mar 2023 08:36

Negara PKI?

Negara PKI?

Jum'at, 31 Mar 2023 06:33

Mahfud Menjadi Brutus?

Mahfud Menjadi Brutus?

Jum'at, 31 Mar 2023 05:29

Apakah Mahfud atau Mulyani Harus Dipenjara?

Apakah Mahfud atau Mulyani Harus Dipenjara?

Jum'at, 31 Mar 2023 03:26

Gila, Mafia Indomaret

Gila, Mafia Indomaret

Kamis, 30 Mar 2023 23:53

Lima Bentuk Aksi Tolak Israel

Lima Bentuk Aksi Tolak Israel

Kamis, 30 Mar 2023 23:26

Israel Datang, Jokowi Harus Pulang!

Israel Datang, Jokowi Harus Pulang!

Kamis, 30 Mar 2023 22:47

Raihlah Keutamaan Bulan Ramadhan Dengan Ibadah Yang Maksimal, Optimal dan Berkualitas

Raihlah Keutamaan Bulan Ramadhan Dengan Ibadah Yang Maksimal, Optimal dan Berkualitas

Kamis, 30 Mar 2023 22:40

Wapres: Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Bukan Kiamat

Wapres: Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Bukan Kiamat

Kamis, 30 Mar 2023 19:21


MUI

Must Read!
X