Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.804 views

Belajar Dua Bahasa, Bayi Lebih Cepat Bisa

Fenomena pernikahan campur banyak terjadi di era digital ini. Sebagai contoh ayah dari Sunda, ibu dari Jawa. Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Namun, ,bagaimana bila ayah atau ibu dari luar negeri yang tidak menguasai bahasa Indonesia sama sekali. Biasanya bahasa Inggris menjadi jembatan komunikasi.

Walhasil bukan saja budaya yang berbeda, tapi pemakaian bahasa sehari-hari juga berbeda. Apalagi ketika dalam kondisi cemas, sedih atau marah maka secara otomatis bahasa pertama atau bahasa ibu akan terucap. Lalu bagaimana dengan anak-anak?

Jangan khawatir bunda. Jangan cemas si kecil akan mengalami kesulitan dalam menguasai dua bahasa untuk komunikasi sehari-hari. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Nasional Singapura, bayi yang belajar dua bahasa akan lebih mudah dan cepat memahami bahasa daripada hanya satu bahasa.

...Ketika diujicobakan, para bayi yang telah belajar dua bahasa lebih cepat menguasai kosakata baru daripada bayi yang hanya belajar satu bahasa...

Hal ini sudah dibuktikan dengan penelitian yang dilakukan terhadap 72 bayi usia 12-13 bulan ketika mereka belajar kosakata baru. Bahasa yang diujicobakan dalam hal ini adalah bahasa Inggris dan Mandarin.

Seperti bunda tahu, bahasa Mandarin sangat menekankan intonasi untuk membedakan arti. Pada bahasa Inggris hal ini tidak berlaku. Ketika diujicobakan, para bayi yang telah belajar dua bahasa lebih cepat menguasai kosakata baru daripada bayi yang hanya belajar satu bahasa. Dalam penelitian ini juga diketahui bahwa meskipun bayi belum bisa berbicara tapi ia sudah memahami banyak kosakata dalam dua bahasa termasuk intonasinya.

Jadi bunda, mulai saat ini jangan ragu untuk mengajari dan mengajak bicara si kecil dengan dua bahasa yang berbeda. Akan jauh lebih mudah bila ayah konsisten dengan salah satu bahasa, begitu juga bunda dengan bahasa yang lain. Misal, ayah berbahasa Indonesia bila mengajak adik bayi berbicara. Ibu memakai bahasa daerah dalam berkomunikasi. Atau mungkin juga ibu berbahasa Inggris atau bahkan Arab agar si kecil sedari dini bisa berbahasa internasional.

Sah-sah saja hal itu dilakukan. Selama konsisten menerapkan dwi bahasa pada keluarga untuk berkomunikasi, maka insya Allah si bayi pun akan menguasai keduanya dengan sama bagusnya. Selamat mencoba. (riafariana/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X