Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.334 views

Perlu "Welfare Locus" Baru Bukan IKN Baru

Oleh: Abdurrahman Anton Minardi

(Assoc. Professor pada Fisip Unpas, Lembaga Advokasi Ummat ANSHORULLAH)

Terburu-burunya ketok Palu untuk memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) sangat dipertanyakan.

Selain secara esensi materi reasons pemindahan IKN dipertanyakan, juga proses "decision making" yang terburu-buru juga sangat tidak memenuhi proses publik.

Selain publik tidak diberikan "sphere of voice" yaitu ruang bersuara juga tidak diberikannya "sphere of involvement" ruang keterlibatan publik.

Contoh UU Cipta Kerja yang dibatalkan MK juga selain karena secara material juga secara prosedural cacat keterlibatan publik.

Bisa jadi IKN juga akan dihold atau bahkan dibatalkan jika benar-benar dilakukan uji publik.

Alasan pemindahan IKN dari pihak pa Jokowi adalah bahwa Jakarta sebagai Ibu Kota Negara sudah tidak layak karena macet, banjir dan geographically terlalu Jawa Centris.

Khusus untuk point ketiga mengenai Jawa Centris itu nampaknya absurd ketika alasannya "spend of control" terlalu jauh dari daerah lain Indonesia.
Inti dari penyelenggaraan negara menurut konstitusi adalah mewujudkan Kemerdekaan, Keadilan dan Kesejahteraan. Tidak terlalu persoalan jika IKN berada di ujung negara tetapi mampu untuk menghadirkan Kemerdekaan, Keadilan dan Kesejahteraan.

See beberapa negara yang seringkali dijadikan rujukan kemajuan sebuah negara. Amerika Serikat ibu kotanya Washington berada di sebelah Barat, Ibu kota Inggris London berada di Selatan, Ibu Kota Australia Canberra berada di Selatan, Ibu kota Cina berada di sebelah Timur dan Ibu Kota negara jiran Malaysia Kuala Lumpur yang juga negara kepulauan berada di sebelah Barat.
Beberapa negara ini contoh dari negara yang tidak menempatkan IKN nya tidak di tengah-tengah negara secara geographi tetapi mampu mewujudkan cita-cita negaranya.

Alasan point yang pertama dan kedua mengenai macet dan banjir itu adalah persoalan teknis bukan esensi IKN yang fungsinya adalah to govern and to control the State.

Alasan macet dan banjir itu lebih karena tidak mampunya pemerintah Pusat untuk menyelesaikan masalah tersebut di IKN eksisting yaitu Jakarta, lalu lari dari tanggungjawabnya dengan memindahkan IKN ke daerah lain.

Esensi pembangunan negara adalah untuk menghadirkan Kemerdekaan, Keadilan dan Kesejahteraan.

Hadirnya Kemerdekaan adalah esensi dasar bernegara yaitu merdeka dari penjajahan siapapun, bebas dari kemiskinan dan bebas dari kebodohan dan tentunya merdeka dalam berekspresi secara bertanggungjawab berdasarkan falsafah negara yang Berketuhanan Yang Maha Esa.

Hadirnya Keadilan yaitu terdefinisikan dengan jelas dan terwujudnya hak dan kewajiban bagi seluruh rakyat untuk dipimpin dan memimpin dan Tegaknya hukum secara Adil.

Hadirnya Kesejahteraan yaitu kelayakan hidup dengan sandang, pangan, papan, spirit dan masa depan.

Ketiga aspek tersebut dapat hadir dengan pemahaman esensi memerintah yang orientasinya adalah publik dan tentu saja dengan pelibatan publik dalam decision making (Pengambilan Kebijakan).

Bagaimana Public Decision Making yang tujuannya adalah publik tapi tidak melibatkan publik. Sehingga terlihat jelas bahwa para politisi hanya memperjuangkan kepentingan Partai dan dirinya sendiri.

Sehingga para pemangku kebijakan IKN mementingkan publik dan jauh dari sifat otoritarian. Sebagaimana kita sudah kecewa, jenuh dan menjauhi sifat pemerintahan seperti itu.

IKN sejatinya merupakan tempat dimana para Decision Makers membuat Policy (Kebijakan), Distribution of Public Welfare (Distribusi Kesejahteraan Publik) dan Realize the Public Welfare (Mewujudkan Kesejahteraan Publik).

Intinya IKN itu merupakan tempat mewujudkan Kebijakan, Distribusi dan Mewujudkan Kesejahteraan. Di mana pun IKN berposisi jika tidak berorientasi untuk itu maka dipastikan akan gagal menghadirkan Kesejahteraan Publik.

Dari IKN itulah bisa membuat Welfare Locus (Pusat Kesejahteraan) bagi seluruh rakyat Indonesia.

Setiap daerah memiliki potensinya masing-masing, tidak perlu menjadi tempat Pembangunan dalam bidang yang sama.

Sambil menyebarkan Pusat-Pusat Kemajuan sekaligus juga mengikat semua daerah menjadi loyal kepada IKN.

Jika kita ambil contoh dari beberapa negara di atas, Welfare Locus itu tidak selalu berada di IKN tetapi tersebar secara luas di seluruh negara.

Misalnya Amerika Serikat, IKN berada di Washington, pusat industry ada di Detroit, pusat business di New York, pertambangan di Texas-Arkansas, pusat budaya berada di Hollywood.

Begitu juga Indonesia setiap daerah memiliki potensinya masing-masing. Aceh sampai dengan Papua memiliki potensi dan spesifikasi yang potensial dan berbeda. Basic modalnya dimiliki Setiap daerah untuk dikembangkan menjadi Welfare Locus.

Itulah tujuan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Memindahkan IKN tidak akan jadi solusi, malah menjadi masalah baru karena mentalnya sama, bukan untuk publik, dan manambah hutang negara yang semakin melilit state independence.

Di mana pun IKN berada jika masih backbonenya otoritarian dan tujuannya adalah oligarki (kepentingan segolongan orang) apalagi untuk "melayani" kepentingan asing maka rakyat akan tetap ditinggalkan dan tertinggal.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Zone lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Mushola di Bekasi Roboh Akibat Gempa, Warga Diimbau Waspada dan Banyak Doa

Mushola di Bekasi Roboh Akibat Gempa, Warga Diimbau Waspada dan Banyak Doa

Kamis, 21 Aug 2025 09:40

Cara Menghadapi Tantangan Dakwah Modern dengan Pendekatan Analisis SWOT

Cara Menghadapi Tantangan Dakwah Modern dengan Pendekatan Analisis SWOT

Rabu, 20 Aug 2025 20:26

Pelatih Sepak Bola Italia Tuntut Israel Diskors dari Kompetisi FIFA dan UEFA

Pelatih Sepak Bola Italia Tuntut Israel Diskors dari Kompetisi FIFA dan UEFA

Rabu, 20 Aug 2025 19:21

Selembut Kasih Sastra

Selembut Kasih Sastra

Rabu, 20 Aug 2025 19:03

Pandangan Syaikh Bin Baz Tentang Posisi Kaki Saat Sujud

Pandangan Syaikh Bin Baz Tentang Posisi Kaki Saat Sujud

Rabu, 20 Aug 2025 12:48

Turki Telah Kirim Lebih dari 101 Ribu Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Turki Telah Kirim Lebih dari 101 Ribu Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Rabu, 20 Aug 2025 05:42

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Selasa, 19 Aug 2025 17:23

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

Selasa, 19 Aug 2025 14:29

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Selasa, 19 Aug 2025 13:41

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Selasa, 19 Aug 2025 13:02

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Selasa, 19 Aug 2025 12:40

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Selasa, 19 Aug 2025 00:31

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Senin, 18 Aug 2025 18:53

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Senin, 18 Aug 2025 17:15

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Senin, 18 Aug 2025 13:58

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Senin, 18 Aug 2025 12:29

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Senin, 18 Aug 2025 10:01

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Senin, 18 Aug 2025 09:36


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X