
JAKARTA (voa-islam.com)- Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Ustadz Tengku Zulkarnain ikut berkomentar soal penggunaan istilah pribumi yang belakangan diributkan karena dituding rasis. Beliau melihat apa yang terjadi belakangan ini jika dikaitkan dengan aduan misal bertentangan dengan Instruksi Presiden (Inpres) tidaklah demikian.
"Inpres 1998 itu untuk adilnya pembangunan oleh pejabat di NKRI. Tidak berpihak secara melanggar HAM. Bukan untuk melarang pakai kata pribumi," demikian katanya, di akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (18/10/2017).
Hal yang lebih baik disorot menurutnya bukan mempermasalahkan ucapan pribumi, melainkan bagaimana saat ini pembangunan untuk pendatang seperti dinomorsatukan. "Justru pembangunan yang lebih berpihak kepada keturunan orang pendatang yang perlu dikoreksi. Jangan sampai ketimpangan ekonomi bertambah parah."
Menurutnya, hal ihwa pribumi maupun non pribumi tidak perlu diributkan. Sebab sejatinya, memang demikian: fakta yang tidak dapat dielakkan. "Pribumi, non pribumi adalah satu kenyataan hidup yang tidak bisa diingkari. Yang penting berkarya dan tunjukkan kesetiaan pada NKRI. Bukan salin menghina." (Robi/voa-islam.com)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com