Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.825 views

Pemerintah Diingatkan Atasi Petani dengan Basis Kebenaran, bukan Main Klaim dan Pencitraan

JAKARTA (voa-islam.com)- Pemerintah diingatkan untuk tidak menjadikan petani Indonesia tertinggal daripada negara lain. Petani tidak hanya butuh subsidi saja, jika ada, melainkan butuh pula pengetahuan. Bukan pula hanya pencitraan semata saja dalam meningkatkan taraf hidup mereka. “Sebetulnya industry pupuk juga kalau tidak diberi tugas mengahasilkan pupuk yang subsidi mungkin lebih lincah untuk menghasilkan pupuk sehingga bersaing hasil pupuk dari negara lain.

Sehingga yang sangat penting adalah bagaimana caranya kita secara keseluruhan sebagai bangsa merancang semuanya berbasis kebenaran. Berbasis ilmu pengetahuan, bukan pencitraan. Bukan klaim. Untuk apa membuat klaim yang tidak benar,” kata Prof. Hery Suhardiyanto, Wakil Ketua Umum ICMI, Rabu (24/01/2018), di Jakarta.

Selain itu pemerintah juga diingatkan kembali agar petani Indonesia diberikan optimalisasi soal usaha mereka. “Saya mengajukan usulan sebagai konsolidasi usaha. Presiden juga sudah menyampaikan saat orasi di IPB 6 Sepetember tahun lalu. IPB sebenarnya sudah menerapkan agrobisnis yang optimal dan modern sehingga luasannya tidak kecil-kecil lagi dikonsolidasi petani itu diterapkan mekanisasi.

Tapi mekanisasi yang tepat, bukan menyebar alat mesin pertanian asal diadakan, apakah dipakai atau tidak urusan belakangan, ini kan tidak benar. Tapi konsolidasi usaha yang bisa mewujudkan willing tim,” jelasnya menambahkan.

Kalau kita main sepak bola itu ada yang penjaga gawang sampai penyerang itu adalah tim terbaik dan pertanian itu harus begitu. Mulai dari petaninya sendiri harus mampu mengamati hama dan menggunakan benih  yang unggul. Banyak sekali. Tapi masalahnya apakah itu dikonsolidasi dengan baik lalu petaninya diberdayakan, diberi subsidi yang baik.

Subsidi ini sekarang subsidi input: pupuk, benih.  Padahal sudah lama kita menyampaikan beberapa hal, menyampaikan subsidinya mesti efektif. “Dikaji ulang. Subsidi berbasis output. Jadi yang menikmati petani langsung, bukan, katakanlah pihak-pihak tertentu yang tidak berkepentingan. Misalnya industry pupuk,” tutupnya membeberkan. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X