Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.926 views

Bila Tak Mampu Beri Harapan ke Rakyat, Berhenti Saja sebagai Pengelola Negara

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu aktivis senior sekaligus seorang politisi mengingatkan akan kehadiran Negara agar tidak lepas dari tanggungjawab kepada rakyatnya, terlebih ketika rakyatnya mengalami duka maka Negara diwajibkan hadir. Jangan mudah menunjukkan kealpaan untuk membantu rakyatnya.

“Mau punya informasi dari alien sekalipun, negara tdk boleh menghancurkan harapan banyak orang. Salah satunya: jangan mudah bilang menghentikan pencarian korban-korban kecelakaan laut, darat & udara.  Itu bukan kerja namanya. Itu bikin negara absen alias tak hadir. #SketsaGerilyawan,” Indra J. Piliang mengingatkan, Rabu (4/7/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Namun, apabila Negara tetap menunjukkan ketidaksanggupannya mengimplementasikan tanggungjawabnya atas rakyat, maka menurut Indra pemerintah sebagai pengelola Negara sebaiknya segera lempar handuk.

“Kembalinya Bu Nining setelah 1,5 tahun hilang di laut Selatan sebetulnya memberi pesan: jangan berhenti berharap, walau hanya dengan doa. 

Kalau pemerintah dengan mudah tak lagi bisa memberi harapan; ya sudah berhenti ajalah. Mundur dari kerja.”

Memang kadang-kadang hal di luar obyektifitas kadang sulit dibuktikan ketika ada musibah yang menimpa rakyat. Namun begitu, seharusnya Negara tetap tunjukkan perannya sebagai penanggungjawab atas rakyatnya.

“Tak semua soal bisa dilarikan ke akal. Tan Malaka aja yang suhu materialisme, dialektika & logika tak bisa jelasin kenapa emaknya sering bangun malam hari untuk salat tahajud. Tapi Tan berani bikin kesimpulan besar atas fakta itu: Islam agama terbaik. 

Tan ditanya, “Kenapa Islam adalah agama terbaik? Tan menjawab, “Karena aku melihat ibuku sering bangun malam untuk salat tahajud. Dan muka ibuku berseri-seri karena itu. Dan ibuku sehat, walau kurang tidur." Nah, skrg negara mau tidur pulas: tak lanjutkan pencarian korban?”

Apabila ingin dikaitkan peringatan Indra atas peran Negara dengan kejadian yang menimpa Indonesia belakangan ini, seperti di danau Toba maka dapat disimpulkan sementara bahwa rezim Joko Widodo sungguh diragukan perannya untuk maslahat kepada sanak keluarga karena menghentikan pencarian korban KM Sinar Bangun.

Rezim Jokowi melalui Menkomaritim juga dapat disimpulkan sementara bahwa sama saja telah “mematikan” harapan keluarga korban danau Toba. 

Masih terdapat ratusan korban yang belum diangkat. Padahal kabarnya titik korban sudah terbaca oleh tim pencari. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X