Jum'at, 4 Rabiul Akhir 1446 H / 29 Oktober 2021 13:12 wib
3.041 views
Waspada Gelombang Ketiga Covid-19, Pemerintah Diminta Perketat Pintu Masuk Negara
JAKARTA (voa-islam.com)--Wakil Ketua FPKS DPR RI, Mulyanto mengingatkan Pemerintah agar waspada terhadap lonjakan kasus Covid-19 di Rusia, Inggris dan juga Singapura.
Indonesia, kata Mulyanto, harus memperketat pintu masuk dari negara-negara yang saat ini terkonfirmasi terjadi lonjakan kasus Covid-19.
“Jadi menurut saya kita perlu hati-hati dengan pelonggaran prokes ini. Karena kita bisa sampai pada kondisi hari ini, karena penerapan prokes yang ketat,” tegas Mulyanto.
Anggota Komisi VII DPR RI ini menambahkan Pemerintah Indonesia harus menarik pelajaran dari peristiwa peningkatan kasus Covid-19 di Rusia, Inggris dan Singapura. Jangan sampai Indonesia mengalami hal serupa.
“Itu sebabnya Indonesia harus fokus pada upaya pencegahan munculnya gelombang ketiga Covid-19. Program vaksinasi harus terus digenjot. Harga uji PCR maupun antigen harus terus ditekan semurah mungkin. Aksi ambil untung dari pengusaha harus dihentikan,” ujar Mulyanto.
Mulyanto melihat berdasarkan jenisnya, varian Covid-19 yang berkembang di Indonesia sama dengan yang berkembang di Rusia, Inggris dan Singapura.
“Karena itu Indonesia perlu waspada agar lonjakan kasus yang terjadi di negara tersebut tidak merembet ke Indonesia,” tandasnya.
Mulyanto menilai kondisi Indonesia sangat rentan tertular oleh lonjakan kasus Covid-19 di negara tetangga. Selain karena dari sisi vaksinasi Indonesia masih rendah, tingkat disiplin masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan juga masih kurang. Belum lagi di sisi treatment untuk mereka yang terinfeksi juga masih lemah.
“Berdasarkan data yang ada yang ada, vaksinasi di Indonesia baru mencapai 41 persen. Bandingkan dengan Singapura yang sudah 80 persen. Inggris yg mencapai 67 persen populasi,” jelas Mulyanto.
Mulyanto minta Pemerintah jangan terbuai dengan capaian sementara penurunan kasus baru. Pemerintah perlu terus meningkatkan sebaran vaksinasi dan penelusuran sebaran kasus baru.*[Ril/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!