Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
Ketika Joanne Bailey Memilih Islam

Berita Terkait

3.705 views

Ketika Joanne Bailey Memilih Islam

Kisah Lima Mualaf Inggris Bersyiar Islam (1)

Ketika Joanne Bailey Memilih Islam
Dari kiri ke kanan: Sukina Douglas, Catherine Heseltine, Aqeela Lindsay Wheeler, Catherine Huntley and Joanne Bailey

REPUBLIKA.CO.ID, Muda. berkulit putih kelahiran Inggris. Perempuan. Dan....memutuskan menjadi Muslim. Inilah fenomena yang kini tengah menggejala di Inggris. Para mualaf itu umumnya adalah kaum muda terpelajar.

Jumlah mualaf wanita di Inggris memang terus meningkat. Di Masjid London Tengah di Regent's Park, perempuan meliputi dua pertiga dari keseluruhan mualaf dan kebanyakan dari mereka berada di bawah usia 30.

Tak ada catatan jumlah mualaf di Inggris. Data terakhir adalah berdasar sensus tahun 2001 yang menyebut 30 ribu warga Inggris berpindah agama menjadi Muslim.

Menurut Kevin Brice, dari Pusat Penelitian Kebijakan Migrasi di Swansea University, jumlah ini mungkin sekarang mendekati 50 ribu - dan mayoritas adalah perempuan. "Dasar analisis menunjukkan bahwa peningkatan jumlah perempuan muda berpendidikan cukup signifikan," kata  Brice.

Republika Online menurunkan serial lima perempuan muda Inggris yang memutuskan menjadi mualaf.

LONDON--"Pertama kali saya mengenakan jilbab ke kantor, saya begitu gugup, saya berdiri di luar dan bertanya pada teman saya melalui telepon, 'Apa kata dunia melihat saya berjilbab sekarang," kata Joanne Bailey, seorang pengacara.

Menjadi Muslim adalah keputusan terbaiknya, begitu dia mengaku. Namun, karena alasan pekerjaan, ia memilih menyimpan keyakinan barunya. Sampai akhirnya timbul keberanian untuk memproklamirkan keimanannya dengan mengenakan jilbab.

"Di luar dugaan, teman-teman menyalami. Beberapa berkata, 'Aku sungguh tak tahu kalau kau seorang Muslim," Bailey mengisahkan kembali.

Bailey bukan latah menukar kepercayaan. Sebagai perempuan berpendidikan dan tumbuh di lingkungan kelas menengah, dia merasa nyaman ada di antara warga South Yorkshire. "Aku bahkan hampir tidak melihat seorang Muslim sebelum aku pergi ke universitas," ujarnya.

begitu mulai bekerja, ia merasakan kekosongan jiwa. "Dalam pekerjaan pertama saya di firma hukum di Barnsley, saya ingat saya sangat putus asa  memainkan peran sebagai wanita  muda yang masih lajang dan berkarir: melakukan diet obsesif  belanja dan pergi ke bar - tetapi saya tidak pernah merasa benar-benar nyaman," ujarnya.

Lalu suatu sore pada tahun 2004 segalanya berubah.Obrolan dengan seorang teman Muslim, berubah menjadi diskusi keyakinan. "Apakah kau percaya pada Tuhan?" dia bertanya. ia mengaku, walau saat itu ia mengenakan kalung salib emas, ia mengaku itu hanya bagian fashion saja, tak lebih.

Sang teman mengangguk, dan mulai berkisah tentang agamanya. Ia menyimak. "Beberapa hari kemudian, saya menemukan diri saya memesan salinan Quran di internet," akunya.

Kemudian, ia memberanikan diri datang ke acara-acara diskusi keislaman. "Butuh waktu untuk mengumpulkan keberanian datang ke acara Leeds New Muslims. Aku ingat berdiri di luar pintu berpikir, "Apa yang saya lakukan di sini?" ujarnya.

Ia membayangkan, di ruangan itu penuh dengan perempuan berjubah hitam, menunduk -- karena mereka wanita lemah yang tersubordinasi dalam keluarga dan karenanya tidak pe-de -- serta dari mulutnya keluar doa-doa. "Apa kata mereka melihat gadis 25 tahun berambut pirang ada di antara mereka?" tambahnya.

Ketika dia akhirnya masuk, semua sungguh di luar dugaan. Mereka yang berada dalam ruangan itu adalah Muslimah, tapi jauh dari apa yang dia gambarkan. "Mereka dokter, guru, psikiater. Dan diskusinya sungguh sangat brilian," ujarnya.

Setelah empat tahun, tepatnya pada Maret 2008, dia bulat tekad menjadi Muslim. Ia bersyahadat di rumah seorang teman. "Memulai menjadi Muslim, tak seberat yang saya bayangkan. Sama seperti pindah pekerjaan dan memulainya," tambahnya.

Beberapa bulan dia menyembunyikan identitas keyakinan barunya. Namun kemudian ia mempunyai keberanian untuk mendeklarasikan. "Orang pertama yang saya beri tahu adalah keluarga. Ibu saya menangis, bahkan sebelum saya bilang saya telah menjadi Muslim," ujarnya.

Dalam bayangan ibunya, menjadi Muslimah hidupnya terkungkung dan di bawah "kekuasaan" suaminya. Juga, akan diam di rumah karena Islam tak memperbolehkan wanita bekerja.  "Saya membuktikan pada orang tua, apa yang mereka bayangkan tentang menjadi Muslimah tidak benar."

Menurutnya, Islam sungguh memuliakan perempuan.  "Bertentangan dengan apa yang dipikirkan kebanyakan orang, Islam tidak menekan saya, Saya tetaplah saya yang dulu, bedanya batin saya lebih tenang, saya lebih paham makna bersyukur, dan ...beberapa bulan yang lalu, saya bertunangan dengan seorang pengacara Muslim yang saya temui di suatu kursus pelatihan," ujarnya tersenyum.

Dia mengaku, calon suaminya adalah Muslim yang mengayomi dan seide dengannya. "Dia sama sekali tidak ada masalah dengan karir saya, tapi saya setuju dengan perspektif Islam pada peran untuk pria dan wanita. Saya ingin menjaga suami saya dan anak-anak, tapi saya juga menginginkan kemerdekaan saya. Saya bangga menjadi warga Inggris dan saya bangga menjadi Muslim - dan saya tidak melihat Inggris-Islam sebagai dua hal yang bertentangan dengan cara apapun," katanya.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Republika Online lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X