Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
11.859 views

Doa-doa Sesuai Jenis Hujan; Agar Muslim Peka Perubahan di Sekitarnya

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dna para sahabatnya.

Seorang muslim harus peka terhadap peristiwa-peristiwa di sekitarnya. Demikianlah yang diinginkan Nabi kita Shallallahu 'Alaihi Wasallam. Tidak ada satu perubahan situasi dan kondisi kecuali kita diperintahkan untuk waspada dan memperhatikan. Jangan sampai kita menjadi muslim yang lalai dan cuek.

Saat terjadinya perubahan siang ke malam, malam ke siang, kita diprintahkan untuk berdzikir dan menyadari perubahan kondisi. Begitu pula yang diperintahkan saat berpindah dari sadar ke tidur, atau sebaliknya, kita diperintahkan berdzikir yang berbeda dan bersikap sesuai tuntutan situasi dan kondisi.

Kita yakin bahwa segala sesuatu di bawah kehendak Allah Ta’ala. Dia memperedarkan segala sesuatu sesuai kehendak-Nya. Dia yang menciptakan perubahan atau mencegahnya. Di antara perubahan itu dengan turunnya hujan.[Baca: Doa-doa Saat Turun Hujan]

Perubahan cuaca; dari cerah menjadi mendung lalu turun hujan harus menjadi perhatian. Terlebih melalui guyuran hujan terjadi perubahan di muka bumi, dari hidupnya tanah dengan rerumputan yang sebelumnya kering kerontang, suburnya tanam-tanaman, sungai kembali mengallirkan airnya, sawah-sawah kembali basah, dan seterusnya. Ringkasnya, dengan hujan tersebut Allah datangkan kehidupan baru.

وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ

"Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?" (QS. Al-Anbiya': 30)

وَتَرَى الْأَرْضَ هَامِدَةً فَإِذَا أَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَأَنْبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍ بَهِيجٍ

Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.” (QS. Al-Hajj: 5)

Dengan hujan terjadilah perubahan pada tanah yang menjadi gembur dan subur, tanaman tumbuh subur, Dedaunan menghijau. Pemandangan di sekitar menyenangkan. Namun, dengan hujan pula, terkadang, terjadi perubahan yang buruk pada lingkungan; banjir, longsor, bencana alam, dan bencana alam lainnya.

Seorang muslim harus peka terhadap perubahan karena sebab hujan ini. Karenanya, tuntunan sunnah Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam untuk berdoa secara spesifik pada jenis-jenis hujan. Hujan rintik-rintik memiliki doa khusus. Hujan yang sangat deras juga ada doa khususnya.

Dari ‘Aisyah Radhiyallahu 'Anha,

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا

"Adalah Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam apabila melihat hujan beliau berdoa:  ALLAHUMMA SHAYYIBAN NAAFI'A (Ya Allah, -jadikan hujan ini- hujan yang membawa manfaat -kebaikan-."(HR. Al-Buhari)

Doa ini berlaku untuk kondisi pertama saat hujan membawa kebaikan. Adapun hujan yang sudah menjadi musibah maka disunnahkan berdoa dengan doa yang sesuai.

[Baca: Saat Turun Hujan Waktu Mustajab, Perbanyaklah Doa!]

Diriwayatkan dari Anas bin Malik Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Pernah Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam berkhutbah di hari Jum’at, lalu orang-orang berdiri dan berseru meminta didoakan agar diturunkan hujan –saat itu paceklik panjang-. Kemudian beliau berdoa, “Ya Allah hujani kami”, sebanyak dua kali. Saat itu juga turun hujan sampai Jum’at berikutnya.

Ketika Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam naik mimbar, orang-orang mengadukan dampak hujan yang merobohkan rumah dan memutus jalan-jalan lalu mereka meminta, “Berdoalah kepada Allah agar menahan hujan ini.”

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam tersenyum, lalu berdoa,

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR. Bukhari)

Setelah itu Madinah menjadi terang. Hujan turun di sekitar (luar)-nya dan tak satu tetespun hujan turun di Madinah. Seolah-olah hujan memagari Kota Madinah. Tanam-tanaman tumbuh subur. Rerumputan tumbuh lebat. Hujan tidak sampai menghancurkan dan memporak-prandakan Madinah.

Syaikh Shalih al-Sadlan di kitabnya “Dzikru wa Tadzkir” hal 28, mengatakan bahwa do’a di atas dibaca ketika hujan semakin lebat atau khawatir hujan akan membawa dampak bahaya.

Demikianlah yang diajarkan Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam kepada kita agar kita perhatian dan peka terhadap kondisi sekitar. Sehingga sikap kita tepat sesuai situasi dan kondisi saat terjadi peristiwa dan perubahan di lingkungan sekitar. Wallahu A’lam. [PurWD/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Tsaqofah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X