Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
12.581 views

Bermadzhab, Tidak Mengikuti Sunnah?

Syeikh Yusuf Safani, salah satu guru kami yang bermadzhab Maliki pernah ditanya oleh seseorang tatkala beliau shalat tidak bersedekap. 

"Mengapa anda tidak bersedekap ketika shalat? Apakah anda tidak mengikuti sunnah?"

Lalu beliau menjawab, "Saya bermadzhab Maliki. Dalam Madzhab Maliki, ada hukum-hukum tertentu yang dalilnya diambil dengan mendahulukan 'amalu ahlil madinah (kebiasaan penduduk madinah) dibandingkan khabar ahad. 

Dalam permasalahan ini, Imam Malik mengutamakan dalil dengan 'amalu ahlil madinah yang menurutnya sampai pada derajat qath'i, sedangkan khabar ahad hanya sampai derajat zhanni. Jadi, beliau lebih mendahulukan 'amalu ahlil madinah yang tidak bersedekap ketika shalat pada zamannya. 

Disana kita tahu, bahwa penduduk Madinah, mencontoh dari para tabi'in yang sanadnya bersambung kepada para sahabat yang melihat langsung cara shalat Nabi Shalallahu 'alaihi Wasallam. Jadi, bukannya saya tidak mengikuti sunnah, namun anda yang baru mengetahui sebagian sunnah.

Lalu, mengapa dalam Kitab Al-Muwathha, Imam Malik menuliskan hadits tentang bersedekap ketika shalat, sedangkan ia tidak mengamalkannya?

Agar orang-orang tidak menyangka, bahwa Imam Malik tak mengetahui hadits tersebut. Beliau tahu hadits itu, hanya saja memiliki konsep tertentu dalam pengambilan dalil dalam madzhabnya.

Sekarang banyak yang mengatakan bahwa bermadzhab tidak mengikuti sunnah. Padahal, justru dengan adanya madzhab dalam Islam, menjadi sarana untuk menjaga sunnah. Adanya perbedaan diantara Madzhab dalam fiqh, seperti Hanafi, Maliki, Syafi'i dan Hanbali, umat muslim jadi tahu sunnah-sunnah lain, bukan hanya sunnah yang ada dalam satu madzhab.

Jika di dunia ini hanya ada satu madzhab, justru kita malah hanya menjaga satu sunnah saja, dan menelantarkan sunnah-sunnah yang lain. Begitu pun madzhab-madzhab dalam ilmu qira'at, ilmu nahwu, dan lain-lain.

Seumpama para ulama qira'at tidak membuat madzhab dalam riwayat qira'at, dan seluruh dunia misalnya hanya memakai Qira'at Hafs dari 'Ashim saja, maka kita membuat punah Qira'at Nafi', Ibnu Katsir, Abu 'Amr, Ibnu Amir, Hamzah, Al-Kisa'i, Abu Ja'far, Ya'qub Al-Bashri, Kholaf beserta perawi-perawinya.

Begitupun dalam ilmu nahwu, jika kita hanya menggunakan madzhab Ahli Bashrah, maka kita tidak melestarikan sebagian ilmu nahwu yang dipegang madzhab Ahli Kufah." [PurWD/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Tsaqofah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Tak punya kedua orang tuanya sejak 2017, Monica Kenyo Wulan Hapsari (27) hidup sendiri di kos berukuran sempit 2 x 3 meter. Sempat kelaparan dan hanya mampu jual sepatu dan tas ke rosok untuk...

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X