Referendum di Swiss Picu Pelarangan Masjid di Eropa

Pelarangan pembangunan menara masjid di Swiss telah bergema di tanah Eropa dan memicu hal yang sama di Belanda, Belgia dan Italia.

Tokoh kafirin antiislam tersohor dari Belanda, Geert Wilders pun akan mengupayakan langkah yang sama di negeri yang pernah selama 350 tahun menjajah Indonesia tersebut.

"Kami akan meminta pemerintah untuk melakukan referendum yang sama yang mungkin di Belanda," ujar Wilders, pemimpin partai sayap kanan  Dutch Freedom Party kepada  Volkskrant daily, Senin 30 November. 

"Ini merupakan yang pertama kali di Eropa menghadang Islamisasi. Apa yang dapat dilakukan di Swiss juga dapat dilakukan di sini."

"Kami akan meminta pemerintah untuk melakukan referendum yang sama yang mungkin di Belanda," ujar Geert Wilders. 

Wilders pernah menggegerkan dunia dengan sebuah film dokumentasi pendek berdurasi 15 menit yang memojokkan Islam  berjudul 'fitna' bulan Maret 2008.

Sebelumnya partai sayap kanan dan terbesar di Swiss, Swiss People's Party (SVP), telah memaksakan referendum dibawah undang-undang Swiss dengan mengumpulkan 100.000 tanda tangan pernyataan dukungan referendum dalam waktu 18 bulan terhadap pemilih yang memnuhi syarat.

SVP beranggapan bahwa menara merupakan simbol syariah Islam dan tidak sesuai dengan hukum sekuler Swiss. Selanjutnya SVP melakukan kampanye besar-besaran dengan menggambarkan sebuah misil yang diserupakan dengan menara dan seorang wanita dengan cadar.

Sementara itu di Belgia, tokoh sayap kanan Vlaams Belang mengatakan bahwa pihaknya akan memeberikan pertanyaan sikap kepada parlemen untuk melarang kubah masjid di Belgia, demikian lapor AFP.

Menurutnya keberadaan menara merusak identitas budaya Belgia.

Hal yang sama kini juga tengah di upayakan oleh kelompok sayap kanan Northern League.

PM Berlusconi yang menganggap dirinya sebagai penjaga akar kristen telah memulai menghadang laju "islamisasi" dengan menutup sebuah masjid di Verona bulan Mei tahun 2008.

Tahun lalu kelompok Northern League juga berhasil menghentikan pembangunan sebuah masjid di kota Bologna bagian utara. [voa-islam/iol]

Berita Terkait:

1. Larang Menara Masjid, Swiss Menghina Umat Islam
2. Muslim Diminta Tenang Sikapi Pelarangan Menara di Swiss
3. Referendum Pelarangan Menara Masjid di Swiss
4. PBNU Sesalkan Referendum Pelarangan Menara Masjid di Swiss

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• AS Masih Operasikan 'Penjara Hitam' Rahasia
• Muslim Diminta Tenang Sikapi Pelarangan Menara di Swiss
• Inggris Mundur dari Helmand, Afghanistan
• Tersangka Pembantaian Filipina Dihantui Arwah Korban
• 103 Orang Tewas Akibat Banjir di Arab Saudi
• Larang Menara Masjid, Swiss Menghina Umat Islam
• Referendum Pelarangan Menara Masjid di Swiss
• Venezuela Dukung Pendirian Negara Palestina