Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.028 views

Larangan Burqa, Simbol Pura-pura Rasa Takut Terhadap Islam

Penulis : Mohammad Ayoob

Voa-Islam.com - Majelis Nasional Perancis baru saja melakukan kebaikan besar bagi elemen-elemen anti barat di dunia Islam yang sedang berkembang. Dengan memilih untuk melarang burqa di tempat umum - suatu langkah yang membawa RUU tersebut lebih dekat untuk menjadi hukum - larangan burqa telah berubah dari iritasi sosial kecil bagi sebagian masyarakat Perancis menjadi isu politik utama. Dengan demikian, larangan ini merupakan pemberian umpan kebencian keseluruh dunia Islam terhadap Barat yang hampir setara dengan pendudukan Israel di wilayah Palestina dan invasi ke Irak.

Tindakan ini dilihat di seluruh dunia Muslim sebagai provokasi yang disengaja dan bisa mendatangkan respon yang sama provokatif. Hal ini juga dilihat sebagai sinyal jelas bahwa sebagian besar orang Prancis dan sebagian besar orang Eropa memang percaya bahwa beberapa aturan sosial Islam, bahkan jika itu dilakukan hanya oleh elemen sangat kecil dari perempuan Muslim, seperti dalam kasus  burqa ini, dianggap tidak sesuai dengan "nilai-nilai" Eropa.

Hal ini juga membuat advokasi hak asasi manusia Eropa, khususnya hak-hak perempuan, menyatakan dengan itu jelas bahwa dalam hal ini pelarangan tersebut digunakan dalam pelayanan dari rasisme. Singkatnya, pelarangan itu melahirkan "benturan peradaban" tesis yang disebarkan oleh orang-orang seperti sarjana Islam Bernard Lewis dan ilmuwan politik Samuel Huntington di satu sisi dan Osama bin Laden dan Ayman al-Zawahiri di sisi lain.

Nilai simbolis dari pelarangan kerudung di Prancis dan upaya yang terkait untuk melakukannya di Belgia, Spanyol, Italia dan di tempat lain di Eropa jauh melampaui dampak langsung dari undang-undang tersebut pada kehidupan minoritas perempuan muslim yang sangat kecil di Eropa yang memilih untuk menutupi wajah mereka di depan umum.

..sebagian besar orang Prancis dan sebagian besar orang Eropa memang percaya bahwa beberapa aturan sosial Islam, bahkan jika itu dilakukan hanya oleh elemen sangat kecil dari perempuan Muslim, seperti dalam kasus  burqa ini, dianggap tidak sesuai dengan "nilai-nilai" Eropa.

Pelarangan ini muncul pada saat kebencian Eropa meningkat terhadap imigran Muslim di tengah-tengah mereka, seperti yang ditunjukkan oleh peningkatan popularitas partai sayap kanan anti-imigran di negara-negara seperti Belanda dan Austria.

Hal ini juga datang dalam konteks meningkatnya resistensi, terutama oleh Jerman dan Perancis, terhadap keanggotaan Turki di Uni Eropa. karena Turki merupakan negara yang mayoritas penduduknya Muslim.

Sebelum usulan pelarangan Perancis, ketakutan Eropa terhadap "kontaminasi Islam" ditandai tidak lebih dengan manghambat kemajuan penempatan Turki untuk menjadi anggota Uni Eropa, terutama ketika itu kontras dengan penggabungan ke Uni Eropa bekas negara-negara pecahan Sovyet dengan tradisi demokratis yang dipertanyakan dan ekonomi yang rapuh (dibanding Turki-Red). Bagi umat Islam yang paling sadar politik, larangan kerudung dan lambatnya perkembangan tawaran Turki untuk menjadi anggota Uni Eropa, telah bergabung ke dalam satu layar raksasa dari kefanatikan Eropa.

Sekarang jelas bahwa banyak, jika tidak ingin dibilang kebanyakan, elit Eropa, terutama kepemimpinan di Perancis dan Jerman, terlibat - meskipun mereka menyatakan sekuler - dalam melindungi "Kristen" dari kedua musuh, dari luar (Turki) dan musuh dalam ( imigran Muslim). Segala sesuatu yang lain, termasuk berbicara tentang hak-hak perempuan Muslim, hanya retorika yang tak seorang pun di dunia Islam menanggappinya secara serius.

..banyak, jika tidak ingin dibilang kebanyakan, elit Eropa, terutama kepemimpinan di Perancis dan Jerman, terlibat - meskipun mereka menyatakan sekuler - dalam melindungi "Kristen" dari kedua musuh, dari luar (Turki) dan musuh dalam ( imigran Muslim). Segala sesuatu yang lain, termasuk berbicara tentang hak-hak perempuan Muslim, hanya retorika yang tak seorang pun di dunia Islam menanggappinya secara serius.

Saya ingin menambahkan untuk diskusi ini sebuah tulisan surat kabar dalam kata-kata hukum filsuf terkenal Martha Nussbaum. Menurut Nussbaum, argumen yang menonjol dalam mendukung pelarangan jilbab atau burqa adalah bahwa burqa "melambangkan objektifikasi perempuan (bahwa mereka dipandang sebagai obyek belaka)."

Kelemahan mencolok dalam argumen ini adalah bahwa masyarakat diliputi dengan simbol supremasi laki-laki yang memperlakukan perempuan sebagai objek. Majalah Sex, foto bugil, celana jins ketat - semua produk ini, yang dapat dibantah, memperlakukan wanita sebagai obyek, sebagaimana dilakukan begitu banyak aspek-aspek dari budaya media kita. Dan bagaimana dengan operasi plastik? ... Apakah ini tidak banyak dilakukan oleh banyak wanita untuk menyesuaikan diri dengan norma laki-laki tentang wanita cantik yang melemparkan perempuan sebagai objek seks? Para pendukung larangan-burqa tidak mengusulkan untuk melarang semua praktek-praktek realitas tersebut. "

Jawaban yang jelas untuk pertanyaan retoris Nussbaum adalah bahwa tidak satupun dari praktek yang terakhir, yang ia masukkan daftar tersebut, yang dikaitkan dengan Islam. Sasaran dari larangan cadar bukan objektifikasi perempuan dan dominasi laki-laki, ini merupakan produk dari rasa takut yang irasional tapi mendalam terhadap Islam dan umat Islam di Eropa: Umat Muslim akan datang, oleh karena itu, larang kerudung dan cegah Turki masuk Uni Eropa. (cnn)

Catatan : Muhammad Ayoob adalah Professor Hubungan Internasional Ternama dan Koordinator Program Studi Islam di Michigan State University. Dia adalah penulis, yang terakhir berjudul,  The Many Faces of Political Islam: Religion and Politics in the Muslim World (University of Michigan Press, 2008)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X