Jaksa Mesir Minta Mantan Presiden Mursi Dihukum Mati

KAIRO, MESIR (voa-islam.com) - Jaksa Mesir telah secara resmi meminta Pengadilan Kriminal Kairo untuk menghukum presiden terguling negara itu, Muhammad Mursi dan para pemimpin Ikhwanul Muslimin lainnya hukuman mati.

Jaksa Emad el-Saraway mengatakan pada hari Rabu (19/11/2014) bahwa Mursi dan para pembantunya harus dijatuhi hukuman mati atas dakwaan mata-mata.

Mursi dan 35 pemimpin Ikhwanul Muslimin menjalani persidangan untuk apa yang pengadilan boneka militer sebut mendestabilasi Mesir melalui berkolaborasi dengan kelompok-kelompok semacam Hamas Palestina dan Syi'ah Hizbullata Libanon dan membocorkan informasi rahasia untuk negara asing.

Pengadilan sesi terakhir disiapkan akan diadakan pada 26 November untuk mendengar pernyataan pembelaan penutup Mursi

Mursi, presiden pertama Mesir yang terpilih melalui pemungutan suara, digulingkan pada bulan Juli dalam sebuah kudeta militer oleh Abdel Fattah El-Sisis, presiden sekarang yang saat itu menjabat sebagai panglima militer.

Sisi dituduh memimpin penindasan semena-mena terhadap para pendukung Ikhwanul Muslimin ketika ribuan orang dari mereka telah tewas dalam pembantaian yang dilakukan oleh pasukan keamanan Mesir selama setahun terakhir.

Kelompok-kelompok hak asasi manusia mengatakan pembubaran paksa militer pada para suporter Mursi tahun lalu telah menyebabkan 1400 orang tewas dan 22.000 lainnya ditahan, dengan 200 orang divonis hukuman mati dalam pengadilan masal. (st/ptv)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Tentara Zionis Israel Serang Demosntran Palestina di Al-Quds
• Presiden Irak Kurdistan: Barat Tidak Sediakan Cukup Senjata untuk Mengalahkan Islamic State
• Pejabat Tinggi Kurdistan Prediksikan Islamic State (ISIS) Punya Seperempat Juta Tentara yang Kuat
• Delegasi PBB Sebut Jumlah Pendukung Daulah Islamiyyah (ISIS) Libya Akan Memberikan Dampak Bahaya
• PBB: Islamic State Punya Cukup Senjata Untuk Perang Selama 2 Tahun
• Yordania Tidak Ikut Serta dalam Perang Darat Melawan Daulah Islamiyyah (ISIS)
• Libanon Setuju Lakukan Pertukaran Tawanan dengan Jabhat Al-Nusrah
• Islamic State Tunda Eksekusi 7 Sandera Tentara Libanon