16 Polisi Perbatasan Afghanistan Tewas dalam Serangan Taliban

KABUL (voa-islam.com) - Pejuang Taliban menewaskan sedikitnya 16 anggota polisi Afghanistan pada hari terakhir 18 hari gencatan senjata sepihak pemerintah, para pejabat menegaskan pada hari Kamis kemarin (28/6/2018).

Menurut Sunnat Temor, juru bicara gubernur provinsi Takhar, para milisi menyerang pos pemeriksaan polisi Afghanistan di daerah Nau Abad distrik Chah Aab petang tadi, menewaskan 16 personil dan melukai dua lainnya.

Daerah ini terletak di sebelah Sungai Amu [Sungai Oxus] di perbatasan antara Afghanistan dan Tajikistan.

Temor mengatakan bahwa enam personel polisi masih hilang dan para milisi juga menyita senjata dan amunisi dari pasukan keamanan.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahed, mengklaim telah menewaskan 13 orang dalam serangan itu.

Rabu adalah hari terakhir dari perpanjangan gencatan senjata yang diumumkan oleh pemerintah Afghanistan dua minggu lalu dengan harapan bisa menghidupkan kembali proses perdamaian yang macet.[fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pejuang Libya Dalang Serangan ke Kedutaan AS di Benghazi Divonis 22 Tahun Penjara
• Prancis Dakwa 10 Ekstrimis yang Berencana Serang Warga Muslim
• Serangan udara Rezim Assad Membuat 3 Rumah Sakit di Dara'a Rusak Tak Berfungsi
• Protes Penahanan, Putri Syaikh Yusuf Al-Qaradawi Lakukan Mogok Makan di Penjara Mesir
• Tersangka Organisator Serangan Kedubes AS di Benghazi Libya Divonis 22 Tahun Penjara
• Tes PBB Membuktikan Rudal yang Ditembakkan Syi'ah Houtsi ke Saudi Buatan Iran
• Otoritas Prancis Tangkap 10 Anggota Sayap Kanan yang Berencana Menyerang Umat Islam
• Presiden Yaman Tuntut Syi'ah Houtsi Mundur Sepenuhnya dari Hodeidah