Islamic State Nyatakan Bertanggung Jawab Atas Serangan Parade Militer Syi'ah Iran di Ahvaz

KHUZESTAN, IRAN (voa-islam.com) - Kelompok Islamic State (IS) menyatakan bertanggung jawab atas penembakan mematikan di parade militer di barat daya Iran pada hari Sabtu (22/9/2018), kata agensi propaganda kelompok itu, A'maaq.

Mengutip sebuah sumber keamanan, A'maaq mengatakan: "Pejuang Islamic State menyerang pertemuan pasukan Iran di kota Ahvaz di Iran selatan".

Pernyataan itu diposting di akun aplikasi telegram A'maaq.

Setidaknya 24 orang tewas dalam serangan itu, termasuk 11 anggota pasukan elit Korps Pengawal Revolusi Syi'ah Iran (IRGC), media pemerintah Iran melaporkan.

Tiga dari penyerang meninggal di tempat kejadian sementara yang keempat ditangkap dan kemudian menyerah pada luka-lukanya, kata juru bicara angkatan bersenjata Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi.

Menteri Luar Negeri Syi'ah Iran ohammad Javad Zarif mengatakan sebelumnya dia telah mengggap sekutu AS di wilayah itu bertanggung jawab.

"Teroris yang direkrut, dilatih, dipersenjatai, dan dibayar oleh rezim asing telah menyerang Ahvaz," klaim Zarif dalam sebuah tweet, menambahkan: "Iran mengggao sponsor teror regional dan tuan AS mereka bertanggung jawab atas serangan semacam itu".

Ahvaz terletak di Khuzestan, sebuah provinsi yang berbatasan dengan Irak yang memiliki komunitas etnis Arab yang besar dan telah menyaksikan kekerasan separatis di masa lalu, yang telah dipersalahkan Iran pada saingan regionalnya. (st/TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Israel Beri Bukti ke Moskow Suriah Bertanggung Jawab atas Jatuhnya Pesawat Militer Rusia
• 11 Anggota IRGC Tewas dalam Serangan Selama di Parade Militer di Ahvaz
• Militer Yaman Kuasai Pangkalan Militer Pemberontak Syi'ah Houtsi di Timur Hodeidah
• Turki Tahan 85 Personel Milter Terkait Fetullah Gulen dalam Penggerebegan Terbaru
• SDF Sebut Pejuang IS yang Mereka Tahan Harus Dibawa Pulang Kembali Oleh Negara Asal Mereka
• Rusia Desak Israel Berikan Penjelasan Lebih Lanjut Mengenai Ditembaknya Pesawat Il-20
• Parlemen Kanada Nyatakan Kejahatan Militer Myanmar Terhadap Rohingya Sebagai Genosida
• Pengadilan Irak Vonis Mati Wakil Abu Bakar Al-Bagdadi