Daulah Islam (IS) Eksekusi 3 Warga Kurdi karena Jadi Mata-mata untuk Pasukan Peshmerga

IRBIL, KURDISTAN IRAK (voa-islam.com) - Daulah Islam (IS) mengeksekusi tiga orang Kurdi di provinsi barat laut Irak Ninawa atas tuduhan mata-mata untuk pasukan Peshmerga, sumber-sumber lokal melaporkan pada hari Kamis (31/12/2015).

Ketiga orang itu ditangkap pekan lalu di Mosul.  Pengadilan Syariah yang dipimpin IS mengeluarkan pernyataan yang mengatakan: ". Berdasarkan interogasi, orang-orang itu dihukum karena melakukan mata-mata untuk Peshmerga"

Mahkamah Syariah memerintahkan para tentara IS untuk mengeksekusi tiga orang Kurdi di depan umum.

"Mereka ditembak mati di depan puluhan orang setelah anggota Mahkamah Syariah membaca pernyataan, mengancam pasukan Peshmerga Kurdi menghadapi kekalahan jika mereka mencoba untuk menyerang Mosul," kata seorang aktivis lokal dan saksi mata kepada ARA News.

Pasukan Peshmerga dan tentara pemerintah Syi'ah Irak, yang didukung oleh koalisi Barat, telah mempersiapkan operasi militer besar yang bertujuan untuk mendapatkan kembali kota Mosul dari pejuang IS.

Laporan ini datang hanya dua hari setelah IS membakar hingga tewas 20 aktivis media di kota Mosul. Para korban, yang telah ditangkap dalam penggerebekan terpisah awal bulan ini, dieksekusi atas tuduhan membocorkan informasi keamanan kepada "pihak yang bermusuhan".

Setelah interogasi, Mahkamah Syariah pimpinan IS di Mosul mengeluarkan keputusan untuk membakar pada aktivis itu hinga mati di alun-alun di distrik al-Houd di Mosul(an/ARA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• 27 Tentara NATO Tewas di Afghanistan Selama Tahun 2015
• Milisi Syi'ah Irak Serukan Wanita Kristen di Baghdad Kenakan Jilbab dan Larang Perayaan Natal
• 9 Tewas dalam Bentrokan antara Pasukan Keamanan Filipina dan Abu Sayyaf di Jolo
• Arogan! Kafir Rusia Tuntut Pembunuh Pilot Tempur Mereka di Suriah Ditangkap
• Gerakan Hamas Larang Pesta Perayaan Malam Tahun Baru di Jalur Gaza
• Tiga Bulan Serangan Udara Rusia di Suriah Telah Tewaskan Lebih dari 2300 Orang
• Ehud Olmert Jadi Perdana Menteri Zionis Israel Pertama yang Dipenjara
• Zionis Israel Tahan Setidaknya 6830 Warga Palestina Selama Tahun 2015