Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.676 views

Cina Mendapat Keuntungan dari Kerja Paksa Terhadap Muslim Uighur di Xinjiang

WASHINGTON (voa-islam.com) - Cina telah menggunakan kamp kerja paksa dan pekerja penjara untuk mengambil untung dari industri kapas di wilayah Xinjiang, sebuah organisasi nirlaba mengatakan Kamis kemarin.

Xinjiang adalah rumah bagi 84% kapas dan bahan ekspor negara itu ke banyak produsen pakaian Cina, menurut laporan dari Citizen Power Initiatives for Cina (CPIC).

Perusahaan-perusahaan AS yang telah menggunakan bahan-bahan yang berasal dari kamp-kamp kerja penjara ini termasuk Disney, Adidas, Ralph Lauren, Tommy Hilfiger dan Nike, menurut Louisa Greve, Direktur Urusan Eksternal Proyek Hak Asasi Manusia Uyghur.

Cina telah menggunakan sejumlah metode untuk menyembunyikan identitas kamp-kamp ini, termasuk mengubah nama mereka, menyamarkannya sebagai sekolah dan perusahaan dagang dan menciptakan "lapisan struktur kepemilikan yang rumit".

"Ada upaya yang jelas untuk menyembunyikan dari dunia nyata rencana [Cina] yang sebenarnya," kata Greve pada panel yang dipandu oleh CPIC, Kamis kemarin.

Tahir Hamut, seperti anggota etnis minoritas Muslim Uighur lainnya yang tumbuh di Xinjiang, mulai bekerja di kamp kerja paksa selama sekolah dasar atas perintah pemerintah Cina.

Sejak saat itu, Hamut ditangkap dan dikirim ke kamp pendidikan ulang, di mana ia dipaksa melakukan pekerjaan tidak dibayar di mana ia menyelesaikan berbagai tugas seperti membuat batu bata, menyekop kerikil dan memetik kapas.

"Setiap orang dipaksa melakukan semua jenis kerja keras atau menghadapi hukuman," katanya. "Siapa pun yang tidak dapat menyelesaikan tugasnya akan dipukuli."

Hamut akhirnya melarikan diri ke AS dengan keluarganya pada tahun 2017, tetapi saudaranya kemudian ditangkap oleh otoritas Cina.

Banyak warga Uighur di Xinjiang tumbuh seperti Hamut, di mana kerja paksa telah membantu Partai Komunis Tiongkok mendapatkan keuntungan di industri kapas tanpa harus membayar upah pekerja, menurut laporan CPIC.

Diperkirakan ada 500.000 hingga 800.000 tahanan Uighur yang bekerja di kamp-kamp ini, kata laporan tersebut.

"Karena kerja paksa digunakan di mana-mana di seluruh Xinjiang, sangat sulit untuk memisahkan ekonomi kerja paksa Xinjiang dari ekonomi regulernya," katanya.[anadolu/fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X