Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.887 views

Pertemuan TP3 dengan Presiden, What Next?

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik dan Kebangsaan)

Setelah pertemuan TP3 yang dipimpin M. Amin Rais maka perjuangan TP3 dalam mengawal kasus pelanggaran HAM ini akan terus berlanjut baik sesuai agenda awal maupun mengantisipasi perkembangan terbaru.

Desakan agar proses peradilan dibawa ke Pengadilan HAM adalah usulan rasional, obyektif, dan sesuai dengan perasaan keadilan masyarakat.

Kesiapan Istana menerima TP3 bukanlah hal yang muncul begitu saja. Diawali dengan "penolakan" melalui surat Menkopolhukam tanggal 25 Februari 2021. Dilakukan mubahalah keluarga enam syuhada tanggal 3 Maret 2021 yang tidak dihadiri pihak Kepolisian yang dimintakan untuk bermubahalah yaitu Kapolda Metro Jaya, Kabid Humas Polda, Briptu Fikri, Bripka Adi, dan Bripka Faisal.

TP3 pada tanggal 6 Maret 2021 melakukan konferensi pers membalas surat Menkopolhukam dengan menyimpulkan bahwa Pemerintahan Jokowi "unwilling" dan "unable" dalam menuntaskan kasus. TP3 berkomitmen akan terus berjuang dan mengawal. Tiba-tiba Istana mengundang TP3 untuk bertemu di Istana pada tanggal 9 Maret 2021 dan pertemuan pun terlaksana.

Di samping meminta agar Pemerintah serius menuntaskan kasus, TP3 mendesak agar kasus ini diproses melalui Pengadilan HAM di bawah ketentuan UU No. 26 tahun 2000 tentang Pengadilan HAM, bukan peradilan biasa. TP3 menilai tindakan unlawful killing petugas Kepolisian telah masuk dalam kualifikasi pelanggaran HAM berat.

Komitmen TP3 untuk tetap mengawal tentu akan dibuktikan. Pertemuan dengan Presiden hanya tahapan saja. Sekurangnya ada tiga hal yang publik tunggu dari kerja TP3 ini, yaitu :

Pertama, menyiapkan jawaban atas perbedaan pandangan antara Presiden dengan TP3 tentang kualifikasi kejahatan. TP3 mesti merumuskan "white papers" yang menunjukkan bahwa pembunuhan enam syuhada bukan kriminal biasa. Ada perencanaan politik sistematik.

Kedua, mendesak pemberhentian Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran karena proses pemeriksaan kemungkinan akan sampai kepada yang bersangkutan. Anak buah di lingkungan Polda Metro Jaya yang diproses diduga hanya akan menjadi tersangka pertama. Selama masih menjabat Kapolda, Fadil Imran dikhawatirkan akan mengganggu pemeriksaan personel Kepolisian Polda Metro Jaya, anak buahnya.

Ketiga, keterlibatan peradilan internasional tetap dibuka sebagai antisipasi kemungkinan peradilan sesat (heretical Judiciary) dalam negeri. Intervensi kepentingan politik ke ruang yudisial harus dicegah dan diantisipasi. Pengawalan langkah pelaporan ke International Criminal Court (ICC) Den Haag dan Committee Against Torture (CAT) di Jenewa atau networking dengan lembaga kepedulian HAM Internasional lainnya tetap dilakukan.

Pertemuan TP3 dengan Presiden di Istana bukan rekonsiliasi atau negoisasi atas sebuah kasus melainkan "warning" agar Pemerintah serius, obyektif, transparan dalam menegakkan hukum atas pembunuhan sadis enam syuhada laskar FPI tersebut.

Negoisasi hanya berlaku dalam keterkaitan dengan pembebasan aktivis dan ulama yang secara "unlawful" telah dipenjara serta merealisasikan komitmen untuk membangun kehidupan demokrasi yang berkeadaban, berkerakyatan, dan berkeumatan. Bukan demokrasi kepura-puraan dan pengabaian HAM.

Bermain-main dalam kasus kejahatan kemanusiaan bukan saja akan menjadi "the story that continues to be long tails" tetapi juga pilihan "political suicide" bagi rezim sendiri. Tentu ini adalah pilihan yang keliru dan sangat bodoh.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X