Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India, Serang Pangkalan Militer di Kashmir sebagai BalasanRabu, 07 May 2025 15:02 |

Mufti Besar Arab Saudi mengatakan "diperlukan untuk menghancurkan semua gereja di wilayah ini (kawasan Teluk)," mengikuti langkah Kuwait yang melarang pembangunan gereja baru di negara mereka.
Berbicara kepada delegasi di Kuwait, Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah, menekankan bahwa karena negara Teluk kecil serta merupakan bagian dari Semenanjung Arab, maka perlu untuk menghancurkan semua gereja-gereja di wilayah itu, media Arab melaporkan.
Mufti Besar Arab Saudi adalah tokoh agama tertinggi dalam kerajaan Arab Saudi. Ia juga kepala Dewan Tertinggi Ulama dan Ketua Komite Tetap untuk Riset Ilmiah dan Penerbitan Fatwa.
Sebelumnya seorang anggota parlemen Kuwait itu mengatakan bulan lalu bahwa ia ingin melarang pembangunan gereja dan rumah ibadah non-Islam di negara Teluk.
Osama Al-Munawer mengumumkan di Twitter bahwa ia berencana mengajukan RUU yang menyerukan penghapusan semua gereja di negara ini. Dia kemudian menjelaskan bahwa gereja-gereja yang ada tetap harus ada, tetapi pembangunan tempat ibadah baru non-Islam harus dilarang. (fq/arbbsns)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India, Serang Pangkalan Militer di Kashmir sebagai BalasanRabu, 07 May 2025 15:02 |