Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.482 views

Dialog Sudah Selesai, Terbitkan Keppres Pembubaran Ahmadiyah

Jakarta (Voa-Islam) – Ada yang mengejutkan dari pernyataan Menteri Agama RI Suryadarma Ali dalam pertemuan dengan sejumlah ulama yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) di Kantor departemen Agama di Jakarta, Rabu (2/3/2011).

Menag menyatakan, bahwa posisi Kementrian Agama tidak berada dalam posisi menyatakan suatu aliran itu, sesat atau tidak sesat. Kementrian Agama hanya mengatur lalu lintas kehidupan beragama, dan tidak mengatur akidah umat beragama.

"Kementrian Agama juga tidak punya kompetensi untuk membubarkan organisasi, termasuk Ahmadiyah. Yang berkompetensi untuk membubarkan ormas, bahkan mencabut badan hukumnya adalah Mendagri," kata Suryadarma Ali.

Siang itu, Forum  Umat Islam (FUI ) diwakili oleh sejumlah ulama, diterima oleh Menteri Agama RI Suryadarma Ali di Kantor Departemen Agama (Depag) RI, Jl. Lapangan Banteng, Jakarta. Menag yang didampingi Nazarudin Umar (Dirjen Bimas Islam) mendengar masukan-masukan dari ulama terkait tuntutan dikeluarkannya Keppres Pembubaran Ahmadiyah.

Dari pihak FUI hadir diantaranya: Habib Muhammad Rizieq Syihab (Ketua Umum FPI), KH. Muhammad Al Khaththath (Sekjen FUI), Ahmad Soemargono, Habib Muhsin Al Atas (FPI), Alfian Tanjung, Aru Syeif Asadullah, Nurdiati Akma, Ustadz Sobri Lubis, Ustad Jafar Shiddiq, Yus Khaerunas (FUI Bogor), Bernard Abdul Jabbar, Amin Djamaluddin (LPPI), Luthfie Hakim, Munarman, Ustadz Awith (FPI), dan Asep Syarifudin (Aliansi Pergerakan Islam).

Sepertinya perjuangan umat Islam untuk membubarkan Ahmadiyah masih panjang dan berliku. Lagi-lagi, umat Islam diuji kesabarannya dan harus menelan kekecewaan, ketika Menag justru akan memfasilitasi Dialog Nasional yang melibatkan ormas Islam, perguruan tinggi, pakar hukum, dan LSM. Pemerintah nantinya akan mengundang ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, FPI, FUI, dan ormas Islam lainnya. Termasuk LSM yang selama ini membela Ahmadiyah, seperti Setara Institute, Wahid Institute dan LSM lainnya. Dalam dialog nasional itu akan membahas soal Ahmadiyah.

Lalu apa gunanya ulama dan pimpinan ormas Islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) menyambangi Menteri Agama Suryadarma Ali di Istana Negara saat Apel Siaga kemarin (1/3) dan Kantor Departemen Agama tadi siang (2/3).

“Dialog apalagi? Dialog soal teologi Ahmadiyah sudah selesai. Sudah berkali-kali kami melakukan dialog. Yang jelas, kami menolak dialog yang tiada ujung pangkalnya,” kata Ustadz Bernard Abdul Jabbar dari FUI.

Menag Kurang Berinisiatif

Dalam pertemuan itu, Menag menjelaskan, yang bisa menjelaskan suatu ajaran itu sesat atau tidak adalah wewenang Jaksa Agung. Sedangkan Kementrian Agama hanya melengkapi informasi tentang bagaimana sikap pemerintah yang tepat.

“Sebelum insiden Cikeusik pecah, saya sudah menyampaikan empat opsi: membubarkan Ahmadiyah, membiarkan Ahmadiyah, Ahmadiyah menjadi sekte sendiri dengan meninggalkan atribut keislaman, dan mengajak warga Ahmadiyah untuk kembali pada ajaran Islam yang benar,”kata Suryadarma.

Terkait dengan tuntutan pembubaran Ahmadiyah, Menag menegaskan, pemerintah sudah membahasnya, tapi belum selesai. Artinya pemerintah akan melihat  situasi yang berkembang. Setidaknya, ada beberapa pandangan, yakni pandangan yang ingin Ahmadiyah dibubarkan, ada pula pandangan agar Ahmadiyah dibiarkan atas nama kebebasan beragama dan HAM.

Lalu kapan Keppres pembubaran Ahmadiyah yang menjadi aspirasi umat Islam ini dibubarkan? Menag minta kepada umat Islam agar bersabar, karena keputusan ini bukan ditangannya sendiri. “Yang jelas, tanda-tanda ke sana, Insya Allah ada. Percayalah, keseriusan Menag jangan diragukan,” tukas Suryadarma.

Pihak Kemenag mengaku sudah melakukan konsolidsasi dengan Mendagri, Menteri politik, hukum, dan HAM untuk mensosialisasikan dialog nasional ini. Diharapkan, dengan dialog itu, SBY bisa lebih diyakinkan tentang makhluk bernama Ahmadiyah. “Harus diakui, banyak orang berkomentar soal Ahmadiyah, tapi mereka tidak mengerti Ahmadiyah. Yang jelas, pemerintah terus mempelajari dan mensosilasiasikan kesesatan Ahmadiyah.”

Menag mengimbau kepada para pimpinan ormas Islam agar terus menggalakkan dakwah dengan cara pembinaan. Bila perlu, Kemenag akan sediakan anggarannya untuk itu. Menag mengapresiasi pendirian Masjid Al Aqsa diperbatasan Garut dan Tasikmlaya yang telah mengembalikan warga Ahmadiyah kepada ajaran Islam yang benar.

Menag juga mengapresiasi Banten yang bisa menyadarkan 26 keluarga Ahmadiyah, setidaknya ada 50-60 orang kembali pada Islam yang murni. “Perlu ada langkah pembinaan yang terus menerus. Misalnya,  shalat di rumah ibadah warga Ahmadiyah, lalu ajak ngobrol dan mendakwahi mereka.Terpenting, hindari kekerasan.”

Menag mengaku prihatin dengan banyaknya aliran sesat. Ia melihat, boleh jadi ini kekurangan kita, meski sudah bekerja keras, namun ruang lingkupnya belum memadai.“Sesungguhnya masyarakat kita ini haus akan agama, tapi mereka tidak mendapat informasi yang benar. Akibatnya, mereka menganut ajaran sesat. Saya mengajak agar dakwah terus digalakkan dan ditingkatkan lagi,” ujar Menag yang berjanji akan menyampaikan masukan para ulama kepada Presiden SBY, jika ada kesempatan.

Kita harapkan, Menag lebih berinisiatif untuk melakukan konsolidasi dengan instansi terkait, seperti Mendagri, Jaksa Agung, dan Menko Polhukam agar segera mengeluarkan Keppres pembubaran Ahmadiyah. Juga diharapkan, agar FUI tidak sungkan dan bosan untuk terus mendesak Menag dan instansi terkait untuk memberi rekomendasi kepada Presiden SBY agar menerbitkan Keppres.● Desastian

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X