Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
14.093 views

Istri Ahmad Nudin: Semoga Polisi & Media Sekuler Segera Diadzab Allah

POSO (voa-islam.com) – Kematian Ahmad Nudin, aktivis Islam asal Poso meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, khususnya sang istri tercinta Ummu Hasyim. Wanita yang berumur 30an tahun ini sangat sedih dan terpukul ketika mengetahui suaminya dibunuh Densus 88 dengan sangat kejam dan keji.

Meninggalnya Ahmad Nudin juga meninggalkan satu anak yatim berumur 2,5an tahun bernama Hasyimuddin. Untuk itu, selain menjadi janda, sekarang ini Ummu Hasyim juga harus bekerja ekstra keras untuk menghidupi buah hatinya yang masih balita tersebut.

Saat ditemui voa-islam.com dikediamannya di jalan Pulau Jawa 2, Gebang Rejo, kecamatan Poso Kota, kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Ummu Hasyim tak bisa berbicara terlalu banyak. Sesekali mengingat kronologi pembunuhan Ahmad Nudin yang didapatkan dari para warga, dan juga saat mengingat wajah suami yang hampir rusak parah, dirinya langsung menangis.

...Iya itu pak, saya tidak mau Densus di bilang menembak, dia (Densus 88 -red) itu pembunuh. Tolong ini berita di kabarkan pak. Pendusta semua media (sekuler -red) itu yaa Allah...

Wanita asli Poso ini menyatakan jika dirinya tidak rela jika suaminya hanya diberitakan media massa pada umumnya, ditembak oleh Densus 88. Harusnya media massa memberitakan bahwa suaminya telah dibunuh. Karena kesaksisan para warga menyebutkan seperti itu.

“Iya itu pak, saya tidak mau Densus di bilang menembak, dia (Densus 88 -red) itu pembunuh. Tolong ini berita di kabarkan pak. Pendusta semua media (sekuler -red) itu yaa Allah," kata Ummu Hasyim pada Jum’at (14/6/2013) sambil menangis.

Dirinya juga menegaskan jika suaminya saat itu tidak melakukan perlawanan sama sekali, sebagaimana kesaksian para warga kepada keluarga yang melihat langsung dibunuhnya Ahmad Nudin oleh Densus 88. Menurutnya, jika suaminya yang menabrak terlebih dulu, maka Densus 88 itu tidak akan sama nasibnya dengan suaminya.

...Saya tidak mau suami saya di bilang tabrak (Densus 88 -red), kalau di tabrak habis itu pak (Densus 88 -red). Tapi yang terjadi itu dia (Nudin -red) di tabrak langsung di tembak pak. Densus itu pengecut pak, ndak berani dia (Densus 88 itu melawan -red) di depan, pengecut semua Densus itu pak. Tolong pak, ini kabarkan, luruskan berita ini pak, saya mohon...

Hal tersebut karena mengingat karakter warga Poso yang punya tekad kuat dan solidaritas atau sosial yang tinggi. Hal ini terbukti ketika Nudin ditembak, warga Poso yang melihat langsung peritiwa itu langsung menghampirinya dan hendak menolongnya.

“Saya tidak mau suami saya di bilang tabrak (Densus 88 -red), kalau di tabrak habis itu pak (Densus 88 -red). Tapi yang terjadi itu dia (Nudin -red) di tabrak langsung di tembak pak. Densus itu pengecut pak, ndak berani dia (Densus 88 itu melawan -red) di depan, pengecut semua Densus itu pak. Tolong pak, ini kabarkan, luruskan berita ini pak, saya mohon,” tegasnya.

Terakhir, Ummu Hasyim yang berbicara dengan suara lirih dan isak tangis yang mendalam, mendoakan agar para polisi, khususnya Densus 88 yang telah membunuh suaminya segera di adzab oleh Allah. Ummu Hasyim juga mendoakan agar media massa yang memberitakan peristiwa Poso dengan tidak adil mendapatkan adzab sama.

...Tolong ini berita di kabarkan pak. Pendusta semua media (sekuler -red) itu yaa Allah. Semua media menuduh Abi bersalah, saya tidak ridho yaa Allah. Semoga Engkau (Allah -red) menurunkan adzab (pada Densus 88 dan media-media tersebut -red) yaa Allah...

Karena dirinya tidak ridho dengan pemberitaan dan opini dzolim dari media massa sekuler yang menjadi corong kepolisian untuk memojokkan dan menyalahkan umat Islam secara terus menerus. Ummu Hasyim juga meminta kepada media Islam untuk mengabarkan hal ini dengan sebenar-benarnya dan terus menerus.

“Tolong ini berita di kabarkan pak. Pendusta semua media (sekuler -red) itu yaa Allah. Semua media menuduh Abi bersalah, saya tidak ridho yaa Allah. Semoga Engkau (Allah -red) menurunkan adzab (pada Densus 88 dan media-media tersebut -red) yaa Allah,” tandasnya. [UD]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X