Sabtu, 17 Syawwal 1445 H / 4 April 2015 09:11 wib
4.816 views
Pemblokiran Situs Islam, Direktur CIIA: Ada Kepentingan Kompleks dalam Proyek Kontra Terorisme
JAKARTA (voa-islam.com) - Penutupan situs Islam yang dilakukan sepihak oleh pemerintah, menyusul untuk menangkal radikalisme terus menuai kontroversi.
Pemerhati kontra-terorisme, Ustadz Harits Abu Ulya berpandangan bahwa ada kepentingan komplek dalam proyek kontra terorisme dalam kebijakan penutupan situs-situs Islam tersebut. Diantaranya menyangkut soal anggaran pemberantasan terorisme yang diduga belum dicairkan.
"Saya lihat soal anggaran juga ada, dan bahkan cenderung proyek ini di desain tidak ada ujung pangkalnya," ucap Ustadz Harits ketika dihubungi, di Jakarta, Jumat (3/4) kemarin.
Ia mengatakan, jika persoalan ini dibiarkan dalam waktu yang panjang. Maka peluang untuk melahirkan kemaslahatan bagi oknum dan kelompok opurtunis. Lebih lanjut, ketika ditanyakan apakah penutupan itu untuk kepentingan publik?. Ia menjawab semua unsur untuk mencapai kesana tidak terpenuhi.
"Kalau (penutupan itu) murni untuk kepentingan publik maka masih perlu transfaransi dalam semua hal, baik soal keuangan, konsep atau methode penanganan, bahkan target akhir dari proyek kontra terosisme yg diemban oleh BNPT dan pihak2 terkait harus akuntabel," ujar Direktur The Community Islamic Ideological Analyst (CIIA).
"Karena obyek dari proyek melibatkan dimensi keyakinan dan pemahaman-pemahaman agama yang tidak sederhana," tandasnya. [syahid/aktual/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!