Setelah Tolak Syiah; Shalat Istisqa, Hujan pun Guyur Kota Bogor

BOGOR (voa-islam.com)—Ucapan syukur meluncur dari mulut para jama’ah shalat Istisqa yang diselenggarakan di Lapangan Sempur Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/10/2015) siang.

Ucapan syukur ini terdengar bersahut-sahutan setelah hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Bogor mereka beberapa saat setelahi shalat Istisqa dan zikir selesai.

Tanda-tanda hujan akan turun sudah terlihat saat KH. Badrudin Subki dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bogor yang bertindak sebagai khatib tengah berkhutbah.

Dalam khutbahnya, Kiai Badrudin mengajak semua jama’ah yang hadir untuk bertaubat kepada Allah atas segala kesalahan dan dosa. Sehingga Allah menurunkan rahmat hujan untuk bumi yang telah sekian lama mengalami kekeringan akibat kemarau panjang.

“Dengan adanya kemarau panjang ini, hendaknya kita mengubah akhlak buruk menjadi baik. Dari maksiat menjadi taat,” imbau Kiai Badrudin.

Shalat Istisqa ini diikuti oleh ratusan jama’ah dari berbagai kalangan masyarakat. Bersama umat Islam Bogor, hadir pula para pengurus MUI Kota Bogor, Wali Kota Bima Arya, Danramil, dan Kapolres.

Setelah hujan turun, seketika jama’ah beserta para ulama yang hadir mensyukurinya dengan mengumandangkan kalimat syukur. Lalu mensyukurinya dengan berbasah-basah ditengah hujan deras.

“Alhamdulillah, kabul. Do’a kita langsung diijabah Allah,” ujar salah seorang jama’ah sembari hujan-hujanan.

Setelah shalat Istisqa, dibacakan dukungan dari umat Islam Bogor untuk Wali Kota Bogor, Bima Arya yang telah menggeluarkan larangan kegiatan Syiah di Bogor.* [Nizar/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Konsulat Jenderal Kewalahan Hadapi Maraknya TKW Lesbi di Hong Kong
• NU Grabag: Syiah Ahlul Bid'ah, Tidak Boleh Berpegang kepada Pandangan-pandangan Mereka
• Di Kantor LBH Jakarta, Emilia Renita Cerita Perceraiannya dengan Jalaluddin Rakhmat
• Pelaku Bom Alam Sutera Beragama Katolik, Pengamat: Bukti Ada Juga Teroris Non-Islam
• DKM Ulul Abshor Unpas Gelar Seminar 'Mualaf Berbicara'
• Sudah Saatnya Lulusan Pesantren Jadi Pemimpin Negara
• Konsep HAM Indonesia Berbeda dengan HAM Barat
• Syiah Wacanakan Bentuk Aliansi Nasional Anti-Sunni