Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
16.374 views

Persis Kritik Presiden yang Diskriminasi Undang Ormas Islam ke Istana

JAKARTA (voa-islam.com)--Wakil Ketua Umum PP Persatuan Islam (Persis) DR. Jeje Zaenudin menyatakan bahwa ketidakhadiran organisasinya di Istana Negara pada Rabu 9 November 2016 tidak mengurangi penghargaan atas undangan Presiden Joko Widodo.

"Pertama, Bahwa pada prinsipnya kami mengapresiasi upaya Kepala Negara menenangkan suasana dengan cara  mengunjungi dan juga mengundang pimpinan-pimpinan ormas Islam ke Istana. Sebagai sebuah langkah yg positif," katanya kepada voa-islam.com, Kamis (10/11/2016) Jakarta.

Namun, menurut Jeje, dikarenakan Ketua Umum Persis sedang kurang sehat. Maka, pihaknya tidak bisa mengirim utusan dalam acara tersebut.

"Persis tidak memenuhi undangan Presiden, karena Ketua Umum sedang sakit dan menyampaikan permohonan maaf ke protokoler Istana," ungkapnya.

Jeje menegaskan, kendati Persis mengapresiasi Persis upaya Presiden untuk menenangkan suasana. Persis juga mengkritisi langkah-langkah Presiden, terutama dalam cara mengundang ormas Islam.

"Terus terang, kami juga sangat menyayangkan cara bapak presiden dalam memperlakukan pimpinan pimpinan Islam yang mengesankan adanya pemilahan dan pilih-pilih antara ormas islam mainstream dengan ormas Islam yang seakan dimarjinalkan. 

Karena, lanjut Jeje, sikap Presiden seperti itu akan menimbulkan persepsi perpecahan di tubuh ormas-ormas Islam antara ormas yang pro dan kontra dengan pemerintah. 

"Padahal sebenarnya tidak ada fakta seperti itu," tegasnya.

Apalagi, sambung Jeje, dengan tidk diundangnya pimpinan ormas yang terlibat, bahkan jadi pimpinan aksi  4 November 2016 yang lalu. Padahal,  seyogianya, seluruh elemen Islam adalah bagian dari rakyat Indonesia yang berhak mendapat perhatian, perlakuan,  dan pengayoman yang sama dari Kepala Negara.

"Dengan tidak mengirim perwakilan untuk hadir di Istana, Persis juga ingin menunjukan empati kepada seluruh umat Islam yang kecewa dengan sikap Presiden yang memilih meninggalkan Istana dan tidak bersedia menemui utusan para peserta aksi yang jumlahnya mencapai lebih dari satu juta orang itu," ucapnya.

Terakhir, Jeje berharap, sikap seperti itu tidak terjadi berulangkali dilakukan oleh kepala negara yang seharusnya memang menjadi pemimpin semua kalangan. "Demikian penjelasan saya," tandasnya. 

Sekadar diketahui, Presiden Joko Widodo mengundang sejumlah ormas Islam ke Istana Negara dalam rangka meminta masukan terkait aksi unjuk rasa anti-Ahok.

Sejumlah ormas Islam yang diundang antara lain Al Irsyad Al Islamiah, Jamiiyatul Washliyah, Ikadi, Perti, Majelis Rasulullah, Syarikat Islam, Nasyiatul Aisyiah, Muslimat NU, KAHMI, Mathla'ul Anwar, dan Hidayatullah. Termasuk, Persis yang kemudian tidak hadir dalam undangan tersebut.* [Bilal/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X