Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.525 views

Dinilai Melawan Hukum pada Kasus Social Kitchen, Kejari Surakarta Dilaporkan

 

SURAKARTA (voa-islam.com)--Tim Advokasi Nahi Munkar (Tasnim) melaporkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Surakarta pada Komisi Kejaksaan dan Pengawas Kejaksaan di Jakarta. Langkah tersebut diambil atas tindakan melawan hukum yang dilakukan Kejari Surakarta. 

Ketua Tim Advokasi Nahi Munkar (Tasnim) Solo, Kurniawan menuturkan langka tersebut dilakukan lantaran Kejaksaan Negeri (Kejari) Solo tidak melaksanakan surat penetapan Pengadilan Negeri (PN) Surakarta No 03/ Pen.Pid/ 2017/ PN.  Dalam penepan tersebut berisi perintah untuk menahan tersangka kasus Social Kitchen di rumah tahanan (rutan) Surakarta sejak 5 Maret hingga 3 April 2017 mendatang.

“Kejaksaan sudah mengeluarkan berita acara pelaksanaan penetapan pengadilan itu, tapi yang sampai ke rutan hanya suratnya sedang para tersangka ditahan di Polda Jateng. Ini jelas tindakan melawan hukum, maka dari itu kami laporkan,” ujar Kurniawan, Selasa (14/3/2017).

Pihaknya menerima informasi jika laporan tersebut telah ditanggapi dan akan dilakukan pengawasan untuk mengendus pejabat kejaksaan yang ‘main mata’ dalam penanganan kasus tempat maksiat Sosial Kitchen. 

“Komisi Kejaksaan dan Pengawasan Kejaksaan akan untuk turun ke Solo, untuk menyelidiki kejanggalan penanganan kasus social Kitchen ini,” katanya.

Kurniawan menduga, Kejari Surakarta sengaja tidak melaksanakan penetapan pengadilan tersebut dan meminta fatwa Mahkamahh Agung (MA) agar parsidangan kasus Social Kitchen tidak di gelar di PN Surakarta. 

Pihaknya juga mendesak kejaksaan itu menunjukan fatwa MA nor 54 yang dikabarkan turun Kamis (9/3) yang berisi pengabulan pemindahan penahanan ke Semarang.

“Mereka menunjukan foto copynya saja, dan kami tidak boleh pegang, jadi tidak tau keaslian dan isi didalamnya. Anehnya, fatwa MA itu bernomor 54, padahal fatwa MA baru sampai nomor 36,”  tandasnya.

Alqof Hudaya, anggota Tasnim menambahkan penahanan para tersangka di Polda Jateng tidak memiliki dasar hukum yang jelas. Hal ini dikarenakan tidak dilaksanakannya penetapan PN Surakarta. 

“Ada ketidakjelasan status hukum ke 12 tersangka yang sampai saat ini masih ditahan di Polda Jateng., mereka diadili di Semarang tapi yang menetapkan perpanjangan penahanan adalah Pengadilan Negeri Surakarta. Ini menjadi tanda tanya apa lagi sampai hari ini masih dititipkan di rutan Polda,” ujarnya. *[Aan/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X