Berdayakan Ekonomi Umat, PW Pemuda Persis Jabar Gelar Halaqoh Iqtishodiyah

BANDUNG (voa-islam.com) - PW Pemuda Persis Jawa Barat selenggarakan Halaqoh Iqtishodiyyah di Rumah Nenek Cafe & Resto Jalan Raya Panundaan No. 164 Ciwidey Kabupaten Bandung, Senin (24/04/2017).

Ust. Miftah Farid selaku Ketua PW Pemuda Persis Jawa Barat dalam sambutannya menjelaskan bahwa Halaqoh Iqtishodiyah ini diadakan oleh PW Pemuda PERSIS Jawa Barat sebagai salah satu usaha pemberdayaan ekonomi ummat khususnya di lingkup Pemuda Persis Jawa Barat.

“Kami ingin menularkan semangat wirausaha di kalangan pemuda dengan menghadirkan pengusaha-pengusaha muda yang bergerak di berbagai bidang”, ujar Miftah.

Miftah pun menyebutkan bahwa KUPP dan BUMJ merupakan wadah berbagi ilmu dan pengalaman untuk percepatan usaha di kalangan pemuda.

“Mudah-mudahan banyak bermunculan kader-kader pemuda yang berani terjun di bidang ekonomi sebagai bekal untuk berdawah. Sesuai motto acara ini,  Niaga Berdaya Da’wah Berjaya”, pungkasnya seperti dilansir dari laman resmi Persis.

Acara halaqoh ini menghadirkan para pengusaha sukses muda Persis yang bergerak diberbagai bidang usaha yaitu M. Yasin ( Owner Gesit Konveksi), M, Edwin Khadafi ( Owner Ayam Berkah), Ayi Komara (Owner Nafiz), Andri Ab (Owner South Legend).

Acara ini dihadiri oleh para utusan dari berbagai Pimpinan Daerah di Jawa Barat dan utusan Pimpinan Cabang dari Pimpinan Daerah Kabupaten Bandung. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• DKM Ulul Abshor Unpas Adakan 'Kapita Selekta Sejarah Indonesia untuk Aktivis Islam'
• Ustaz Salim A Fillah Bagi Pengalaman Cari Makanan Halal di Negeri Paman Sam
• Wajah Pribumi Masih Mendominasi Kemiskinan di Indonesia daripada Pendatang
• Muhammadiyah Kendal Luncurkan Sekolah Bisnis Muslim
• Anies Kembali Bolehkan Takbir Keliling, Kurban di Sekolah dan Tabligh Akbar di Monas
• JPU Dinilai Abaikan Fakta Persidangan, Pemuda Muhammadiyah Akan Lapor ke Komisi Kejaksaan
• Ketika Shalat Malas dan Riya, Syaikh Ali Jaber Sebut Itu Tanda Munafik
• KEU Deklarasikan 2017 sebagai Tahun Kebangkitan Ekonomi Umat